Hasil Penelitian Pakar Iran, Mencium Aromaterapi Minyak Mawar Bisa Meredakan Stres Saat Bekerja

- 24 Januari 2023, 22:19 WIB
Menghirup aromaterapi minyak mawar.*
Menghirup aromaterapi minyak mawar.* /Unsplash/

ZONA PRIANGAN – Para ilmuwan mengatakan bahwa aromaterapi, menggunakan minyak esensil dari tumbuhan untuk meningkatkan kesehatan mental, telah dipraktekkan berabad-abad.

Aromaterapi mungkin menjadi cara terbaik berdamai dengan stres di tempat kerja, menurut para peneliti.

Para perawat yang menempatkan minyak mawar di sekitar leher, sehingga menghirup wangi bunga-bungaan ke mana pun mereka pergi, tingkat stres mereka turun lebih dari sepersepuluhnya.

Baca Juga: Bayi yang Menolak Roti dan Menelan Bara Api Ini Ternyata Paling Ditakuti oleh Firaun

Para pakar di Iran mengklaim pendekatan dengan cara di atas efektif menurunkan stres saat bekerja, dan efeknya bisa lebih terasa bila digunakan secara kontinyu.

Terapi yang sudah berusia berabad-abad ini, yang dipraktekkan di Mesir Kuno, China dan India, yaitu dengan cara menghirup atau pijat minyak untuk meningkatkan kesehatan mental atau mengurangi sakit.

Stres merupakan reaksi tubuh terhadap perasaan terancam atau di bawah tekanan, namun hal itu sudah biasa dan malah bisa menjadi motivasi.

Baca Juga: Kemet Tower di Kairo Mesir Jadi Viral Karena Bentuknya Mirip Logo BTS, Ada Dugaan Arsiteknya Seorang ARMY

Tetapi, bila levelnya lebih tinggi dan setiap waktu bisa memicu keletihan dan kegelisahan, selain tekanan darah tinggi, kesulitan tidur dan perubahan nafsu makan.

Alternatif terapi, termasuk yoga, akupuntur dan meditasi, dianjurkan untuk meredakan stres. Tetapi sebuah tim dari Universitas Sains Medis Semnan mengklaim bahwa aromaterapi merupakan pilihan lainnya.

Untuk menentukan apakan terapi ini bisa menurunkan stres, Mohsen Emadikhalaf dan koleganya merekrut 118 para medis yang bekerja di dua rumah sakit di Iran.

Baca Juga: Bhutan Negara Unik, Melarang Warganya Miskin dan Pernah Menolak Kehadiran Internet

Mereka diberi 0,5 ml stoples lavender atau minyal mawar, keduanya dikatakan bisa menurunkan stres dan meningkatkan kualitas tidur, dipasang di kemeja mereka, sementara kelompok lain diberi plasebo minyak wijen.

Hasilnya, seperti dipublikasikan dalam Explore: The Journal of Science & Healing, memperlihatkan setelah dua minggu, tidak ada pengaruh sifnifikan pada level stres.

Tetapi setelah empat minggu, menghirup aroma mawar terlihat stres mereka turun 13 persen.

Baca Juga: Unik, Republik Molossia, Jumlah Penduduknya Cuma 7 Orang, Punya Bendera dan Lagu Kebangsaan

“Wangi mawar selama dua jam per hari dan selama periode panjang efektif menurunkan stres kerja,” kata para peneliti seperti dikutip DailyMail.

Tim menjelaskan minyak tersebut mampu mempengaruhi otak dan sistem saraf. Saat dihirup, minyak esensial merangsang saraf olfactory, yang bertanggung jawab dalam indra penciuman. Ini berkaitan dengan sistem limbic, bagian dari otak yang memproses respon emosi.

Senada dengan hasil penelitian, menurut layanan kesehatan NHS, aromaterapi bisa meningkatkan kesehatan fisik dan mental lewat menghirupnya, selain pijat minyak ini pada kulit, yang menghasilkan efek fisiologis.

Baca Juga: Gampang Nyeri Sendi dan Masuk Angin, Cobalah 30 Resep Hidup Bahagia Ini

Minyak ini bisa menurunkan kegelisahan, tegang, nyeri dan depresi akibat reaksi emosional dan fisiologis yang dipicu.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x