ZONA PRIANGAN - Krisis bahan bakar yang melanda Inggris, memicu beberapa tindakan gila, selain menimbulkan antrean kendaraan di pom bensin.
Tindakan gila di antaranya, mencuri bensin dari tangki mobil dan seorang ibu asal Swanscombe, Kent jadi korbannya.
Anita Forster awalnya hendak mengantar anak-anaknya ke sekolah. Namun dia tidak bisa menghidupkan mobilnya.
Baca Juga: Perampokan di Mesin ATM HSBC, Saksi Bukan Menolong Justru Merekam Kejadian dengan Ponsel
Ketika diperiksa, tangki bahan bakar mobilnya sudah ada yang membobol, sementara bensinnya habis dikuras.
Ibu empat anak itu sedih meratapi nasibnya. Dia menduga para preman telah mencuri bensin di mobilnya yang terparkir di luar rumah.
Dia mengatakan kepada KentOnline: "Seseorang telah menembus tangki bahan bakar saya untuk mencuri bensin di mobil saya."
Baca Juga: Bhutan Negara Unik, Melarang Warganya Miskin dan Pernah Menolak Kehadiran Internet
Dikutip The Sun, nasib sial juga dialami Dave O'Donnell pemilik Portsmouth Truck Stop yang kehilangan 30.000 liter solar karena pencurian.
Dave O'Donnell mengatakan cobaan itu merupakan "pukulan besar" bagi bisnis keluarganya di Farlington, Hants, di tengah krisis bahan bakar nasional.
Dari rekaman kamera CCTV dua truk yang tiba sekitar tengah malam dan seseorang terlihat memanjat di atas salah satu tankernya.
Baca Juga: Jembatan Bungkuk yang Angker di Abad 17 Tiba-tiba Muncul Kembali Setelah 80 Tahun Menghilang
Tersangka diduga menempatkan pipa ke dalam tangki dan mulai menguras bahan bakar.
Rekaman kemudian menunjukkan satu truk berangkat satu jam kemudian, dan yang kedua berangkat sekitar pukul 2 pagi.
Mr O'Donnell mengklaim dua tanker bahan bakar - yang memiliki pengukur di kantor yang menunjukkan jumlah bahan bakar yang tersisa - seharusnya memiliki total 43.000 liter di dalamnya.
Namun saat diperiksa pada Senin, pemilik usaha mengklaim bahwa kedua tangki tersebut hanya tersisa 13.000 liter.
Mr O'Donnell mengatakan kepada BBC: "Sepertinya pencuri itu cukup profesional, saya telah menonton melalui rekaman CCTV."***