Selain Rudal Zirkon, Rusia Punya Andalan Rudal Bulava yang Ditembakkan dari Kapal Selam Knyaz Oleg

21 Oktober 2021, 21:16 WIB
Sebuah rudal balistik Bulava diluncurkan di tempat pelatihan Kura dari kapal penjelajah kapal selam Yury Dolgoruky di Laut Putih.* /Sputnik /Kementerian Pertahanan Rusia

ZONA PRIANGAN - Setelah sukses menembakan rudal hipersonik anti-kapal Zirkon, Rusia masih memiliki satu rudal andalan lainnya, Bulava.

Rudal Bulava baru saja berhasil diluncurkan dari kapal selam nuklir Knyaz Oleg dari Laut Putih, dekat Lingkaran Arktik.

Peluncuran rudal Bulava menandai tahap akhir serangkaian uji coba roket Angkatan Laut Rusia.

Baca Juga: Berhubungan Intim dalam Mobil Toyota Yaris, Suami Istri Ini Terguling Masuk Jurang

Roket itu lepas landas dari Laut Putih, perairan pedalaman yang dekat dengan Skandinavia.

Departemn Militer Rusia memastikan rudal Bulava telah menghantam tanah di lapangan tembak Kura di Kamchatka, lebih dari 6.000 kilometer timur Moskow.

Penjelajah rudal strategis Knyaz Oleg, sebagai bagian dari program uji negara, menembakkan rudal balistik Bulava dari Laut Putih.

Baca Juga: Suami Istri 10 Hari Tidak Makan Bertahan di Atas Pohon Menghindari Beruang Liar Kamchatka

"Roket diluncurkan dari posisi terendam di tempat pelatihan Kura di Kamchatka," kata Departemen Militer yang dikutip rt.com.

Kapal selam nuklir dilaporkan siap tempur di Angkatan Laut Rusia pada akhir tahun, bergabung dengan empat kapal selam lain yang sudah dikerahkan.

Berita itu muncul hanya beberapa minggu setelah militer negara itu mengumumkan uji coba penembakan rudal hipersonik anti-kapal Zirkon yang berhasil.

Baca Juga: Tragis, Pemain Bola Voli Cantik Asal Afghanistan, Mahjabin Hakimi Tewas Dipenggal Taliban

Proyektil telah dirancang untuk menghantam kapal permukaan musuh, seperti fregat dan kapal induk, serta target darat yang berada dalam jangkauan rudal.

Kecepatan Zirkon, hingga sembilan kali lebih cepat dari kecepatan suara, membuatnya sulit untuk dihentikan oleh sistem anti-pesawat mana pun.

Rusia juga sebelumnya telah meluncurkan serangkaian rencana untuk memperbarui dan meningkatkan angkatan bersenjata negara itu, serta upaya berkelanjutannya untuk memperluas persediaan misilnya.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com

Tags

Terkini

Terpopuler