ZONA PRIANGAN - Seekor singa betina yang terlantar dan beranjak menjadi "gila" setelah dia dan enam hewan lainnya dibiarkan menderita di sebuah kebun binatang di Armenia.
Tiga singa, dua beruang, dan dua babi guinea terdampar dan dibiarkan hidup dalam "kondisi mengerikan" di sebuah taman hewan bobrok di kota Gyumri.
Gambar yang diambil dari hewan beberapa tahun lalu menunjukkan kondisi menyedihkan yang dialami hewan tersebut.
Terkunci di kandang kecil kebun binatang neraka, tidak ada binatang buas itu yang memiliki akses ke makanan atau air.
Satu gambar menunjukkan bekas luka di kepala singa betina karena frustasi dan berulang kali membentur jeruji besi kandangnya, seperti dikutip ZonaPriangan dari The Sun, 27 Oktober 2021.
Fotografer yang menangkap gambar-gambar mengerikan itu mengatakan hewan-hewan itu hidup dalam "keadaan yang mengerikan".
"Hewan-hewan itu dalam keadaan yang mengerikan," kata Roger Allen kepada The Dodo.
"Beruang-beruang itu mondar-mandir dalam lingkaran dengan frustrasi dan putus asa karena dikurung di area yang begitu kecil.
"Singa betina, Mary, induk dan dua anaknya, hampir tidak bergerak. Dia berbaring dengan kepala bersandar pada jeruji."
Baca Juga: Pilot RAF Meninggalkan Gambar Penis Raksasa di Udara Saat Manuver dengan Jalur Latihan Penerbangan
Hewan-hewan itu telah dibeli oleh miliarder Stepan Vardanyan yang membelinya di pesta bertema hutan, media lokal melaporkan pada saat itu.
Kebun binatang kemudian mengalami kesulitan keuangan dan pelanggan terakhir yang membayar adalah pada tahun 2014.
Pemiliknya kemudian meninggalkan taman dan meninggalkan hewan-hewan itu pada kondisi yang tidak wajar.
Pemerintah setempat menolak untuk bertanggung jawab atas hewan-hewan tersebut sehingga dua pensiunan mengambil alih tugas tersebut.
Baca Juga: Angelina Jolie Tampil Nyeleneh, Memakai Manset Dagu Logam di Karpet Merah Film Eternals
Hovhamnes dan Alvina Madoyan memberi tahu Allen bahwa mereka tersandung di kebun binatang dan tidak tahan melihat hewan-hewan itu terbuang sia-sia.
"Saya kehilangan pekerjaan, saya tidak punya apa-apa, saya dan istri saya sedang berjalan-jalan di kebun binatang yang sepi ketika kami mendengar tangisan mengerikan dari hewan-hewan yang tersiksa," kata Hovhamnes.
"Kami datang untuk melihat singa betina dan anaknya tampak berbusa di mulutnya karena kekurangan air."
Pasangan itu kemudian mendedikasikan hidup mereka untuk merawat hewan - menggunakan uang pensiun mereka yang sangat sedikit untuk memberi makan hewan-hewan itu dengan potongan daging.
"Saya dan istri saya tidak tega melihat makhluk Tuhan itu kesakitan," kata Hovhamnes.
"Mereka sedih dan kesepian dan, ketika mereka dapat diganggu, mondar-mandir di kandang mereka, menunjukkan tanda-tanda menjadi gila karena kebosanan dan tidak aktif."
Tapi untungnya ketiga singa itu berhasil diselamatkan oleh Worldwide Veterinary Service dan sekarang tinggal di kebun binatang pribadi dengan kandang yang dibangun untuk mereka.***