Turis Panik Berlarian Ketika Kelompok Bersenjata Melepaskan Tembakan, Dua Orang Tewas di Cancun Meksiko

5 November 2021, 05:30 WIB
Sebuah penembakan dilaporkan terjadi di sebuah resor di Cancun, Meksiko, pada hari Kamis.* /Google/

ZONA PRIANGAN - Kelompok bersenjata menyerbu Hotel Hyatt Ziva Riviera Cancun di Meksiko, tempat turis Amerika Serikat (AS) menginap selama liburan.

Dilaporkan, akibat tembakan kelompok bersenjata yang mengendarai truk itu, dua orang tewas di tempat kejadian.

Sebelum tentara datang, para turis panik dan bersembunyi di beberapa tempat yang aman bagian dari hotel.

Baca Juga: Cerai dari Kanye West, Kim Kardashian Banyak yang Merayu tapi Pilihan Jatuh pada Komedian Pete Davidson

Dalam sebuah tweet, jaksa agung Quintana Roo melaporkan penembakan itu adalah konfrontasi antara sekelompok pengedar narkoba di sebuah Pantai Bahía Petempich, Puerto Morelos.

Menurut pihak berwenang, kedua korban tewas adalah pengedar narkoba. Sementara turis yang menginap Hotel Hyatt Ziva Riviera tidak ada yang cedera.

Andrew Krop, yang suaminya adalah pemain untuk kelompok liburan gay Vacaya, mengatakan kepada The Sun bahwa penembakan itu dilaporkan terjadi tak lama setelah pukul 3 sore waktu setempat.

Baca Juga: Pejabat China dan Partai Komunis Diguncang Kasus Pelecehan Seksual, Akun Bintang Tenis Peng Shuai Menghilang

"Mereka telah tinggal di resor Hyatt Ziva di Cancun. Sekitar setengah jam yang lalu, dia menelepon saya dan mengatakan bahwa orang-orang telah menyerbu pantai dengan senapan mesin dan mulai menembak," kata Krop.

"Dia berlari dengan beberapa teman dan bersembunyi di sebuah ruangan sekarang," tambah Krop.

Mantan eksekutif NBC Universal Mike Sington turun ke Twitter dan menulis: "Semua tamu dan karyawan disuruh merunduk, dan kita semua dibawa ke tempat persembunyian di Hyatt Ziva Riviera Cancun Resort."

Baca Juga: Istri Nekat Lakukan Hubungan Intim dengan Bos agar Suami Dapat Promosi Jabatan di Kantor

"Penembak aktif? Teroris atau ancaman penculikan? Mereka tidak memberi tahu kita apa saja," tuturnya.

Video dari tempat kejadian menunjukkan beberapa tamu dari resor bintang lima itu merunduk di balik dinding, berjongkok di lantai dan berlindung di kamar gelap.

Menurut wartawan lokal, tentara Meksiko hadir di resor beberapa saat setelah penembakan yang dilaporkan.

Baca Juga: Hindari Kawasan Angker jika Tidak Mau Tersesat di Gunung Ciremai

Paramedis juga berada di tempat kejadian, tetapi tidak ada informasi yang dirilis mengenai korban.

Outlet lokal Adn40 melaporkan bahwa setidaknya delapan tersangka bersenjata berat di truk pick-up menyerbu pantai dekat resor.

Menurut outlet lokal Noticaribe, tersangka bersenjata dilaporkan menculik satu korban laki-laki. Namun, laporan tersebut belum dikonfirmasi oleh pihak berwenang.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun

Tags

Terkini

Terpopuler