ZONA PRIANGAN - Sebuah mumi berusia dengan tangan menutupi wajahnya ditemukan oleh para arkeolog di Peru.
Mumi yang diperkirakan berusia hingga 1.200 tahun, ditemukan di sebuah situs dekat ibu kota Peru, Lima oleh para peneliti dari Universitas Nasional San Marcos minggu ini.
Peninggalan yang berharga itu ditemukan di tengah alun-alun kota di situs arkeologi Cajamarquilla.
Mumi dalam kondisi diikat dengan tali dan posisi kedua tangan menutupi wajahnya.
Para arkeolog mengatakan cara pemakaman ini adalah kebiasaan pemakaman Peru selatan sebelum peradaban Inca, seperti dikutip ZonaPriangan dari UPI.com, 29 November 2021.
Mumi itu kemungkinan besar adalah seorang pria berusia antara 25 dan 30 tahun yang datang dari pegunungan ke kota. Dia mungkin memiliki status sosial cukup tinggi.
Para peneliti belum dapat menentukan periode waktu ketika pria itu mungkin hidup. Penanggalan karbon dan analisis lainnya sedang dilakukan.
Pekerjaan di situs dimulai pada bulan Oktober dengan tim yang terdiri dari 40 orang. Pieter Van Dalen Luna dan Yomira Huaman Santillan memimpin tim penelitian tersebut.
"Seluruh anggota tim sangat senang karena kami tidak mengira ini akan terjadi," kata Huaman kepada CNN.
"Kami tidak menyangka akan membuat penemuan penting seperti itu,".
Moluska laut juga ditemukan di luar makam mumi, meskipun situs tersebut berjarak 15 mil dari pantai. Luna mengatakan keturunannya dapat menempatkan makanan dan persembahan di makam selama bertahun-tahun.
Tulang llama juga ditemukan di lokasi makam. Mumi lain telah ditemukan di Peru dan Chili, banyak di antaranya berusia lebih dari 1.000 tahun.***