Bentrokan Senjata Terbaru Meletus di Perbatasan Bekas Negara Uni Soviet, 1 Warga tewas, 11 Tentara Terluka

28 Januari 2022, 15:34 WIB
Ilustrasi tentara melakukan patroli di perbatasan.* /Pixabay A/mber Clay

ZONA PRIANGAN - Bentrokan senjata meletus di dua negara bekas Uni Soviet, Tajikistan-Kyrgyzstan pada Kamis malam, 27 Januari 2022.

Wilayah di mana terjadi bentrokan senjata itu memang menjadi perbatasan yang tidak jelas antara Tajikistan-Kyrgyzstan-Uzbekistan.

Dilaporkan, bentrokan terjadi dimulai dengan insiden kendaraan asal Tajikistan dilempari batu dari sisi perbatasan Kyrgyzstan.

Baca Juga: Amerika Serikat Sempat Tertipu Rusia, Pergerakan Truk Tertangkap Satelit Seperti Jet Tempur Akan Menyerang

Insiden itu kemudian meluas dan memicu tanggapan dari penjaga perbatasan kedua negara, dengan prajurit pertama melepaskan tembakan peringatan.

Baku tembak satu sama lain akhirnya tidak bisa dihindarkan lagi, lapor Sputnik Tajikistan yang dikutip rt.com.

Menurut penjaga perbatasan Kyrgyzstan, konfrontasi pertama dimulai ketika sekelompok warga sipil Tajikistan memblokir jalan antara Kota Batken dan Isfana di Kyrgyzstan, yang sebagian terletak di wilayah Tajikistan.

Baca Juga: Rusia Makin Terkepung, Spanyol Terbangkan Jet Tempur ke Bulgaria dan Prancis Kirim Pasukan ke Rumania

Insiden itu dikatakan telah diselesaikan ketika penjaga perbatasan kedua negara tiba di tempat kejadian.

Tetapi militer Tajik diduga melepaskan tembakan ke bagian lain perbatasan, menggunakan "mortir dan peluncur granat," menurut rekan-rekan mereka di Kyrgyzstan.

Pejabat Tajikistan telah mengkonfirmasi kematian seorang warga sipil. Dua warga sipil dilaporkan terluka, dan 11 penjaga perbatasan terluka akibat kekerasan tersebut.

Baca Juga: Gurun Pasir Moynaq Dulunya Laut yang Dalam, Kini Jadi Kuburan Kapal Penangkap Ikan

Bentrokan juga memicu evakuasi beberapa desa yang terletak di sepanjang perbatasan yang saling terkait.

Insiden itu adalah konfrontasi terbaru yang terjadi di perbatasan yang kompleks dan tidak berbatas tegas antara kedua negara, di mana negara-negara terpisah menyatakan perbatasan mereka sendiri setelah runtuhnya Uni Soviet.

Insiden perbatasan besar sebelumnya berkobar antara Kyrgyzstan dan Tajikistan April lalu, ketika perselisihan mengenai fasilitas distribusi air mengakibatkan bentrokan yang menewaskan sedikitnya 30 orang dan lebih banyak lagi terluka.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com

Tags

Terkini

Terpopuler