ZONA PRIANGAN - Khawatir dengan serangan Ukraina yang menggunakan rudal HIMARS pasokan dari NATO, Rusia tak mau kalah dengan menyiapkan rudal Yars.
Senjata Yars merupakan sistem rudal balistik antarbenua yang berkemampuan nuklir yang dibanggakan Vladimir Putin.
Kremlin mengatakan, sistem rudal Yars memiliki jangkauan lebih dari 6.200 mil. Yars sedang melakukan operasi manuver intensif pada rute patroli tempur di Wilayah Ivanovo.
Wilayah Ivanovo terletak di sebelah timur ibu kota Rusia, Moskow.
Penggunaan rudal Yars sangat berarti bagi pasukan Kremlin, mengingat sejauh ini mereka belum banyak meraih kemajuan di Donbass.
Selama operasi manuver intensif di Ivanovo, gambar-gambar menunjukkan tentara melepaskan kamuflase dari apa yang tampaknya menjadi sistem rudal mobile Yars.
Kendaraan itu kemudian terlihat berjalan di sepanjang jalur tanah sambil dikawal oleh pasukan, lapor The Sun.
Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia mengatakan sekitar 1.000 personel militer terlibat dalam latihan bersama dengan lebih dari 100 peralatan.
Langkah itu dilakukan setelah Presiden AS Joe Biden mengatakan AS akan mengirim sistem roket yang lebih canggih ke Kiev untuk membantu menyerang pasukan musuh dari jarak yang lebih jauh.
Sistem roket memiliki jangkauan dua kali lipat dari sistem roket yang saat ini digunakan oleh pasukan Rusia - dan jauh lebih akurat.
Sementara itu, pasukan Rusia meningkatkan serangan mereka di kota Severodonetsk yang babak belur dengan menyerang sebuah pabrik kimia yang mengirimkan awan asap besar ke udara.
Rekaman yang diambil oleh seorang pejuang Ukraina menunjukkan awan asam nitrat yang memuntahkan saat pasukan Rusia mendorong untuk mengambil kota strategis dalam upaya untuk mengubah gelombang perang.***