Pasukan Vladimir Putin Mulai Terusir, Dua Gudang Amunisi di Blagodativka dan Novopetrivka Meledak

16 Agustus 2022, 12:58 WIB
Penghancuran gudang amunisi di Nova Kakhovka.* /Telegram /Hu@vyy Kherson

ZONA PRIANGAN - Selain mengincar Kherson, tentara Ukraina membidik Kota Mariupol untuk direbut kembali dari tangan pasukan Rusia.

Pejuang Kiev sudah melakukan operasi dengan hasil meledakkan dua gudang amunisi di Blagodativka dan Novopetrivka.

Kehancuran dua gudang amunisi itu, membuat pasukan Vladimir Putin mulai krisis senjata dan sulit untuk memperoleh kemajuan.

Baca Juga: Dibantu China, Rusia Siap Gunakan Senjata M-81 yang Mampu Melakukan Tembakan Presisi di Medan Pertempuran

Komando Operasi Selatan Ukraina lewat postingan di Facebook melaporkan, pejuang Kiev telah melepaskan sejumlah rudal untuk memastikan kerugian Moskow.

Misi penembakan berhasil meledakkan 31 roket satu tank T-72, dua self -senjata Pion, satu artileri self-propelled, satu kompleks mortir Sani dan dua unit peralatan otomotif.

Mengacu pada sebuah kota yang terletak di Sungai Dnipro yang penting secara strategis, postingan tersebut menambahkan: “Nikopol ditembaki dengan artileri jet."

Baca Juga: Jet Mata-mata RC-135 NATO Coba Membantu Ukraina, MiG-31BM Rusia Langsung Mencegat Sekitar Cape Svyatoy Nos

“Gudang, bengkel, dan tempat administrasi perusahaan industri terpengaruh. Tanpa kerugian manusia."

“Di komunitas Marganet, penembakan dilakukan di area terbuka. Tanpa kehancuran dan korban,” tulisnya yang dikutip Express.

Dua hari sebelumnya, Komando Operasi Selatan mengklaim dua tempat pembuangan amunisi lainnya juga telah dihancurkan di Muzykivka, dekat kota Kherson yang terkepung, dan Nova Kakhovka, yang juga terletak di tepi Dnipro.

Baca Juga: Mengejutkan, China Menyerang Rusia Saat Pasukan Vladimir Putin Menahan Gempuran HIMARS Ukraina

Angka pasti untuk korban yang diderita pasukan Kremlin sejak dimulainya perang hampir enam bulan lalu tidak jelas.

Tetapi anggota Kongres AS diberitahu selama briefing rahasia bulan lalu lebih dari 75.000 tentara Rusia telah tewas atau terluka.

Berbicara setelah itu, Elissa Slotkin, seorang anggota DPR dari Demokrat yang menjabat di Komite Angkatan Bersenjata mengatakan: “Anda memiliki jumlah investasi yang luar biasa dalam angkatan darat mereka, lebih dari 80 persen angkatan darat mereka macet dan mereka lelah. Tapi mereka tetap militer Rusia."***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler