ZONA PRIANGAN - Indonesia dan Kenya senantiasa memiliki berbagai kesamaan pandang dalam berbagai isu internasional.
Kedua negara dari Asia dan Afrika ini bekerja sama dalam konteks G77, Gerakan Non-Blok serta UNEP.
Hal itu terungkap saat Presiden Republik Kenya William Samoei Ruto dan Ketua National Assembly Kenya Moses Wetangúla menerima kunjungan Ketua DPR RI, Puan Maharani di Nairobi.
Puan Maharani berada di Nairobi seusai menghadiri pertemuan Inter-Parliamentary Union (IPU) di Kigali, Rwanda.
Pertemuan Ketua DPR RI dengan Presiden William Ruto diadakan di State House, istana kepresiden Kenya.
Turut hadir dalam pertemuan itu, Duta Besar RI – Nairobi Dr. Mohamad Hery Saripudin serta dua anggota Parlemen dari PDIP.
Baca Juga: Olahan Umbi Porang Cocok Untuk Bayi, Kaya Kalsium Sehingga Percepat Pertumbuhan Gigi
Ketua DPR-RI menyatakan keinginannya untuk mendorong kerja sama kedua negara, termasuk di bidang ekonomi serta kerja sama parlemen yang lebih.
“Kiranya Indonesia dan Kenya perlu meningkatkan kerja sama ekonomi bilateral, khususnya di bidang infrastruktur, kesehatan/farmasi, transportasi, industri strategis, manufaktur, dan pengadaan rumah terjangkau,” kata Puan Maharani.
Hal ini disambut baik oleh Presiden Ruto yang menyampaikan kesiapan dirinya untuk mendorong kerja sama yang lebih erat antara Indonesia dengan Kenya, terutama di bidang ekonomi.
Baca Juga: Manusia Berkepala Anjing Terlihat di Pedalaman Australia Membuat Takut Seorang Pemancing
Pada kesempatan tersebut, Ketua Parlemen Kenya Moses Wetangúla menyatakan kunjungan Puan Maharani akan membantu mempererat hubungan Indonesia dengan Kenya.
Dalam konteks ini, Wetangula berjanji akan segera membentuk Kelompok Persahabatan Parlemen RI-Kenya, segera setelah terbentuknya Komisi-Komisi di Parlemen.
Ketua Parlemen Kenya Moses Wetangúla menyampaikan bahwa Indonesia merupakan mitra yang penting bagi Kenya baik dalam konteks bilateral maupun multilateral.***