ZONA PRIANGAN - Identitas prajurit Rusia yang melakukan pemerkosaan terhadap ibu dan anak warga Ukraina di Distrik Brovary Kyiv, akhirnya terungkap.
Pelaku pemerkosaan digambarkan sebagai pria berusia 32 dan 28 tahu. Mereka berasal di Brigade Senapan Bermotor Terpisah ke-15 Rusia.
Tugas prajurit itu sebagai penembak jitu. Jaksa penuntut Ukraina mengungkapkan, prajurit Rusia yang lebih muda bernama Yevgeniy Chernoknizhniy.
Sementara prajurit yang lebih tua namanya tidak disebutkan atas permintaan kantor berita Reuters. Prajurit yang lebih tua akhirnya tewas di pertempuran Ukraina.
Sedangkan Yevgeniy Chernoknizhniy dilaporkan telah kembali ke Rusia. Tetapi ketika dilacak nomor telefonnya, yang menjawab hanya saudaranya.
Penerima telefon itu mengungkapkan, Yevgeniy Chernoknizhniy juga telah meninggal. Dan hanya itu yang bisa dia ceritakan.
Jaksa mengatakan: "Prajurit Rusia memilih para wanita sebelumnya, mengoordinasikan tindakan dan peran mereka."
Menurut jaksa Ukraina, setelah penyerangan yang dilaporkan terhadap keluarga tersebut, kedua tentara itu pergi ke rumah sebelah, milik pasangan lansia, dan memukuli mereka."
Mereka juga diduga memperkosa seorang wanita hamil berusia 41 tahun dan seorang gadis berusia 17 tahun.
Di lokasi lain di mana beberapa keluarga tinggal, tentara diduga memaksa semua orang ke dapur dan memperkosa seorang gadis berusia 15 tahun dan ibunya.
Untungnya, semua korban selamat dan mendapat dukungan psikologis dan medis, seperti yang ditulis Experess.
Jaksa sedang menyelidiki apakah pejabat atasan terlibat dalam serangan di Brovary.
Kantor Kejaksaan Agung Ukraina telah menerima lebih dari 71.000 laporan kejahatan perang sejak Vladimir Putin mengirim puluhan ribu tentara melintasi perbatasan.***