Network
ZONA PRIANGAN - Seorang guru yang sudah menikah Kandice Barber (35) mengajak murid prianya untuk berhubungan intim di sebuah lapangan kawasan Amersham, Inggris.
Bejatnya lagi, guru tersebut sering mengirimkan foto bugilnya kepada korban yang baru berumur 15.
Seteleh hubungan seks terjadi, sang guru mengancam murid untuk tidak memberitahukan kepada siapa pun.
Baca Juga: Bahaya! Sudah Beredar Eskrim Buatan China Mengandung Covid-19, yang di Gudang Disegel
Baca Juga: Tebing Breksi Masih Menyimpan Hal Ghaib, Jangan Berbuat Tak Senonoh agar Terhindar Petaka
Jika rahasia hubungan intim itu terungkap, guru yang cantik itu akan balik menuduh kepada murid telah melakukan perkosaan.
Kasus guru perempuan yang melakukan hubungan intim dengan murid pria itu kini sudah memasuki persidangan.
Pada sidang yang berlangsung Senin 18 Januari 2021, Kandice Barber menghadapi dakwaan mengirim foto bugil dan ajakan seksual.
Baca Juga: Salju Mengeras Jadi Es, Warga Spanyol Panik, Sudah Lima Orang Tewas Kedinginan
Baca Juga: Mau Awet Muda, Berendamlah di Air Terjun Martolu
Dalam persidangan terungkap, guru itu mengajak murid melakukan hubungan intim antara 27 September 2018 dan 20 Oktober 2018.
Kandice Barber didakwa melakukan kegiatan yang menyebabkan atau menghasut seorang anak untuk melakukan aktivitas seksual.
Richard Milne, membuka kasus untuk penuntutan, mengatakan: Kandice Barber tidak hanya mengirim foto bugil kepada korban.
Baca Juga: Ingin Terkenal Lewat Video YouTube, Anak 11 Tahun Justru Tergilas Roda Kereta Api
Baca Juga: Di Bukit Teletubbies Kawasan Bromo, Wisatawan Harus Hati-hati saat Memakan Bakso, Ini Penjelasannya
Pada lain waktu Kandice Barber mengirimkan video bagaimana dia sedang melakukan masturbasi.
Juri, yang duduk di Pengadilan Hukum Amersham, diberitahu bahwa mereka harus menentukan apakah Barber telah terlibat dalam dua tindakan seks.
Barber telah mengambil nomor telefon bocah itu, dan dia menggunakan nama lelaki untuk nomornya.
Baca Juga: Mau Tampilan Tetap Awet Muda? Gampang Kok, Hindari 7 Kebiasaan Buruk Ini!
Baca Juga: Hanya di Negara Ini Penduduknya Beragama Islam 100 Persen, Bukan Arab Saudi Loh!
Barber sering mengirim pesan ke korban untuk bertemu di suatu tempat di luar sekolah demikian dikutip zonapriangan.com dari Daily Star.
Biasanya pertemuan dilakukan di sebuah lapangan antara pukul 5 hingga 6 sore. Lantas kegiatan seks terjadi di sana.***
