Simak Penjelasan Anthony Fauci, Prediksi Covid-19 akan Berakhir di Akhir Tahun 2021

- 28 Januari 2021, 21:58 WIB
Ahli penyakit menular terkemuka dan kepala Institut Nasional untuk Alergi dan Penyakit Menular, dr. Anthony Fauci mengatakan bahwa krisis virus Corona kemungkinan akan berakhir pada akhir 2021.
Ahli penyakit menular terkemuka dan kepala Institut Nasional untuk Alergi dan Penyakit Menular, dr. Anthony Fauci mengatakan bahwa krisis virus Corona kemungkinan akan berakhir pada akhir 2021. /[email protected]

ZONA PRIANGAN - Banyak masyarakat yang bertanya kapan pandemi ini akan berakhir.

Pandemi virus corona Covid-19 telah berlangsung hampir 8 bulan di Indonesia.

Sebenarnya kapan pandemi ini akan berakhir belum bisa dipastikan. Ini sangat bergantung pada perubahan perilaku manusia yang dengan ketat menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Kapal China Bebas Menembak di Laut Natuna Utara, Filipina Merasa Terancam, AS Janji Akan Melindungi

Ahli penyakit menular terkemuka dan kepala Institut Nasional untuk Alergi dan Penyakit Menular, Anthony Fauci, mengatakan bahwa krisis virus Corona kemungkinan akan berakhir pada akhir 2021.

Prediksi Fauci menjelaskan bahwa kehidupan normal akan tiba pada akhir tahun depan jika vaksin yang aman dan efektif tersedia.

“Saya percaya bahwa pada saat kita mencapai akhir 2021, jika semua orang divaksinasi dan kita terus menerapkan langkah-langkah kesehatan yang telah saya bicarakan tanpa henti selama beberapa bulan terakhir, ditambah vaksin, kita akan sampai pada titik di mana tingkat virus akan sangat rendah, dan mungkin bahkan hampir tidak ada,” ucapnya dilansir The Hill, Rabu, 27 Januari 2021.

Baca Juga: Banyak Manfaat Menanam Pohon Bidara, Kelor, dan Bambu Kuning, Mampu Mengusir Roh Jahat

Vaksin tersedia pada akhir tahun 2020, di mana dosisnya akan dibatasi, dan dosis awal kemungkinan besar akan diprioritaskan dan diberikan kepada orang yang rentan terpapar virus, seperti petugas kesehatan.

Fauci juga membahas kekhawatiran adanya tekanan politik akan mempercepat persetujuan vaksin sebelum mendapatkan data yang cukup yang menjamin keamanan dan keefektifannya.

“Fakta bahwa kami dapat bergerak begitu cepat adalah cerminan nyata dari kemajuan teknologi luar biasa yang telah dibuat dalam pengembangan vaksin,” sambungnya.

Baca Juga: Unik, Republik Molossia, Jumlah Penduduknya Cuma 7 Orang, Punya Bendera dan Lagu Kebangsaan

Dia melanjutkan bahwa mengurutkan virus untuk membuat vaksin butuh waktu bertahun-tahun tapi sekarang bisa dilakukan dalam beberapa minggu atau bulan.

Sebagaimana diberitakan PR-Pangandaran.com sebelumnya dalam artikel Anthony Fauci Prediksi Pandemi Covid-19 Akan Berakhir di Akhir Tahun 2021 dan Dunia Kembali Normal

Jadi suatu vaksin bisa selesai dalam jangka waktu yang singkat dibandingkan dengan berapa lama vaksin biasanya berkembang tidak selalu merupakan tanda tidak aman.

Baca Juga: Ngeri, Kematian Tenga Medis Indonesian Akibat Covid-19 Tertinggi di Asia, Berikut Daftar Korbannya

Fauci menekankan bahwa kombinasi vaksin dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan masyarakat akan menjadi kunci untuk melawan Covid-19.

“Anda tidak boleh mengabaikan langkah-langkah protokol kesehatan dan intensitas tindakan kesehatan akan bergantung pada tingkat infeksi pada suatu komunitas,” tuturnya.

Beberapa produsen vaksin seperti Pfizer, Moderna dan AstraZeneca memiliki kandidat vaksin dalam uji klinis tahap tiga dan didanai oleh pemerintah Donald Trump sebagai bagian dari Operation Warp Speed.*** (Mela Puspita/PR-Pangandaran)

Editor: Yudhi Prasetiyo

Sumber: PR Pangandaran


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x