Virus China dan Kung Flu Turut Memicu Kebencian Terhadap Keturunan Asia di Amerika

- 26 Maret 2021, 22:11 WIB
Keturunan Asia yang hidup di Amerika kini dihinggapi rasa takut akan rasisme.*
Keturunan Asia yang hidup di Amerika kini dihinggapi rasa takut akan rasisme.* /Pixabay /Mohamed Hassan

Baca Juga: Saat Telanjang, Cewek Ini Tidak Membutuhkan Baju, Cukup Menutup Tubuh dengan Rambut Panjangnya

Kekhawatiran juga dirasakan Yoko Kobayashi wanita keturunan Jepang, yang memiliki putra berusia 11 tahun.

"Anak saya akan memulai pembelajaran tatap muka pada akhir Agustus nanti. Sementara rasisme di luar sana makin meningkat," kata Yoko Kobayashi yang tinggal di pinggiran utara Virginia. Washington.

Reuter melaporkan, di kota kecil Floral Park, New York, Annie Lee sedang berjuang keras.

Baca Juga: Mitos Kucing Hitam: di Italia Menandakan Kematian, di Jepang Bisa Mengusir Iblis

Baca Juga: Mitos Seputar Kucing Hitam, Nomor 4 Jangan Dilakukan Nanti Rezeki Berkurang Selama 2 Tahun

Lee ingin putranya yang berusia empat setengah dan sembilan tahun waspada terhadap potensi ancaman.

"Saya ingin mereka memiliki masa kanak-kanak yang normal dan tidak perlu mengkhawatirkan hal-hal tertentu," kata Annie Lee keturunan Taiwan.

Annie Lee khawatir anaknya menjadi sasaran bullying dan penghinaan rasial saat tumbuh dewasa.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x