"Sebuah laporan awal menunjukkan kematian bisa jadi karena petir meskipun kami perlu mencari tahu melalui tes forensik jika ada alasan lain seperti keracunan atau penyakit," tambah menteri.
Penduduk setempat yang menemukan gajah mengatakan hewan itu bisa saja terbunuh oleh sambaran petir pada Rabu malam.
Seorang penjaga hutan setempat mengatakan hal yang sama, menambahkan dia telah melihat pohon yang terbakar di daerah tersebut.
Namun ahli konservasi terkemuka Soumyadeep Datta, dari kelompok aktivis lingkungan Nature's Beckon, mengatakan itu tidak mungkin, berdasarkan gambar media sosial.
"Keracunan bisa jadi penyebab kematian gajah," kata Datta kepada kantor berita AFP yang dilansir Aljazeera.
Baca Juga: Kasihan Ayam Kalkun, Sejumlah Negara Tidak Mau Mengakui Sebagai Tempat Kelahirannya
“Kami harus menunggu laporan autopsi, yang akan segera dilakukan oleh departemen kehutanan,” tambahnya.
India adalah rumah bagi hampir 30.000 gajah, sekitar 60 persen dari populasi gajah liar Asia.
Di antara mereka, Assam adalah rumah bagi sekitar 6.000 gajah, yang terus-menerus keluar dari hutan untuk mencari makanan.