Gunakan Taktik Tipuan, Jet Tempur Israel Hancurkan Terowongan Rahasia dan Mengubur Pejuang Hamas

- 21 Mei 2021, 05:42 WIB
Terowongan telah digunakan untuk menyembunyikan senjata dan komandan senior Hamas.*
Terowongan telah digunakan untuk menyembunyikan senjata dan komandan senior Hamas.* /Reuters/

ZONA PRIANGAN - Israel mengklaim serangan udara yang dilakukannya telah menghancurkan 60 mil terowongan rahasia yang digunakan pejuang Hamas.

Penghancuran terowongan rahasia itu menggunakan taktik serangan palsu dan berhasil menjebak pejuan Hamas di dalam terowongan.

Dikenal sebagai Operation Guardian of the Walls, militer Israel mengumumkan akan melakukan serangan ke Jalur Gaza.

Baca Juga: Roket Hamas Menyerang Tel Aviv, Warga Israel Berbondong-bondong ke Pulau Socotra

Otomatis para pejuang Gaza berlindung dalam terowongan sambil menyiapkan senjata untuk serangan balasan.

Padahal jet tempur Israel belum menembakan rual ke Jalur Gaza, baru setelah pejuan Hamas masuk terowongan, rudal-rudal Israel menghancurkannya sekaligus mengubur mereka.

Sekira 450 rudal dilepaskan jet tempur Israel untuk menghancurkan terowongan rahasia dalam 40 menit saja.

Baca Juga: Mortir Hamas Meledak Dekat Karem Abu Salem Melukai Tentara Israel, COGAT Tutup Perbatasan

Terowongan yang disebut Hamas sebagai 'Metro', telah digunakan oleh organisasi tersebut untuk menyembunyikan senjata dan berlindung.

Terowongan tersebut dilaporkan terhubung ke lubang peluncuran tempat roket untuk menyerang Israel.

Menurut Times, terowongan tersebut dilengkapi dengan jaringan komunikasi yang dapat menahan serangan bom dan terbagi menjadi lima bagian yang saling berhubungan.

Baca Juga: Roket Hamas Hancurkan Pabrik di Kawasan Eshkol, Dua Warga Thailand Ikut Jadi Korban Tewas

Rencana Operasi Penjaga Tembok telah lama direncanakan dengan ide dari mantan Mayor Jenderal Herzi Halev.

Operasi ini, yang melibatkan serangan udara peledakan malam hari di Jalur Gaza, adalah salah satu dari ide-ide itu. Sejauh ini 60 mil terowongan telah hancur.

Pada tanggal 14 Mei, pasukan Israel mengubur hidup-hidup para pemimpin Hamas dengan menipu mereka agar bersembunyi di bawah tanah kemudian membombardir jaringan terowongan mereka.

Baca Juga: Usai Merusak Rig Minyak Israel, Kapal Selam Hamas Akhirnya Meledak Kena Rudal Pesawat Israel

Pada hari Senin serangan udara Israel dilaporkan menghancurkan rumah sembilan pemimpin Hamas dan jaringan "terowongan teror", demikian lapor The Sun.

Angkatan udara Israel mengklaim bahwa serangan hari Senin menewaskan Hussam Abu Harbid, komandan Divisi Utara Jihad Islam Palestina.

Harbid bertanggung jawab atas serangan roket terhadap Israel - termasuk yang diluncurkan minggu lalu, menurut angkatan udara Israel.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x