21 Pelari Tewas ketika Cuaca Ekstrem Melanda Peserta Lintas Alam China Marathon

- 23 Mei 2021, 12:03 WIB
Ilustrasi foto lintas alam esktrem. Sedikitnya 21 orang tewas dalam kecelakaan akibat cuaca ekstrem di China.
Ilustrasi foto lintas alam esktrem. Sedikitnya 21 orang tewas dalam kecelakaan akibat cuaca ekstrem di China. /Pixabay / Free-Photos

ZONA PRIANGAN - Setidaknya, 21 orang tewas setelah hujan es, hujan yang membekukan dan angin kencang menghantam para pelari yang ikut serta dalam lomba lintas alam 100 kilometer di China, kata media pemerintah, Minggu.

Seorang pelari yang hilang ditemukan pada pukul 09:30, tetapi "telah kehilangan tanda-tanda vital mereka", CCTV melaporkan, mengutip markas komando penyelamatan setempat.

"Ini menunjukkan bahwa insiden ini menyebabkan total 21 kematian," kata CCTV. Pejabat kota sebelumnya telah mengkonfirmasi 20 kematian dan satu orang hilang pada pengarahan sebelumnya pada hari Minggu.

Baca Juga: ‘Ikatan Cinta’ 23 Mei 2021: Al-Andin Raih Bahagia, Ricky Tahu Elsa Hamil dari Dia, Nino Hidup untuk Terpedaya

Cuaca ekstrem melanda bagian dataran tinggi dari perlombaan yang diadakan di Yellow River Stone Forest, dekat kota Baiyin di provinsi Gansu barat laut Sabtu sore, kata pejabat kota.

Wali Kota Baiyin Zhang Xuchen mengatakan bahwa sekitar tengah hari bagian dari jalur ultramarathon - antara kilometer 20 dan 31 - "tiba-tiba terpengaruh oleh cuaca buruk".

"Dalam waktu singkat, hujan es dan hujan es tiba-tiba turun di daerah setempat, dan ada angin kencang. Suhunya turun tajam," kata Zhang, seperti dikutip ZonaPriangan dari NDTV, Minggu 23 Mei 2021.

Baca Juga: Sanjeeda Shaikh Membagikan Video Baru Dua Detik Mengesankan di Instagram Bersama Ayra Ali Putri Kesayangannya

Tak lama setelah menerima pesan bantuan dari beberapa peserta, penyelenggara marathon memberangkatkan tim penyelamat yang berhasil menyelamatkan 18 dari 172 peserta.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x