Network
Maskapai menyimpan pesawat di gurun karena iklim yang kering. Setiap celah dan lubang harus ditutup rapat.
Ban harus dipindahkan secara teratur dan kondensasi harus dikeluarkan dari tangki bahan bakar untuk melindungi pesawat.
Baca Juga: Siapa Pemegang Rekor Tercepat di Dunia, Usain Bolt, Cheetah, Elang atau Bersin?
Roda, ban, dan kaki roda pendarat dibungkus dengan film pelindung dan semua saluran masuk dan lubang di badan pesawat ditutup.
Hal itu untuk menghindari serangga, burung, dan bahkan kelelawar yang menjadikan pesawat sebagai rumah mereka.
Serangga dan hewan dapat bersarang di dalam pesawat dalam waktu 24 hingga 48 jam setelah tidak digunakan.
Baca Juga: Kucing, Anjing, Ayam, dan Burung Hantu Mampu Mengusir Kiriman Ilmu Santet
"Hal pertama yang kami lakukan, yakni mengetuk roda dengan wheel whacker untuk membangunkan dan menakut-nakuti ular," tutur Haywood yang dikutip ABC.
Pada puncak pandemi, maskapai penerbangan di AS dan di seluruh dunia menyimpan atau mempensiunkan ribuan pesawat di tempat yang biasa disebut sebagai "kuburan pesawat" di California Selatan dan Arizona.***
