ZONA PRIANGAN - Sebuah klub sepak bola dibuat ngeri setelah dua pengacau yang diduga menghancurkan defibrilatornya hanya beberapa jam setelah bintang Denmark Christian Eriksen kolaps di lapangan.
Buxted FC, di Uckfield, East Sussex, membagikan rekaman mengerikan dari defibrilator atau alat stimulasi detak jantung bertenaga listrik, yang tampaknya dirusak pada dini hari Minggu, 13 Juni.
Itu terjadi setelah Eriksen mengalami serangan jantung saat pertandingan negaranya di Euro 2020 melawan Islandia di
Kopenhagen, Denmark pada Sabtu malam.
Baca Juga: Christian Eriksen Dalam Kondisi Stabil, Kirim Salam Untuk Rekan Setimnya
Rekaman CCTV menunjukkan seorang pria dan wanita muncul untuk menghancurkannya setelah menarik alat tersebut keluar dari kotaknya.
Pria itu terlihat melemparkannya ke dinding dan lantai, sementara keduanya difilmkan tampak menginjaknya, seperti dikutip ZonaPriangan dari laman Dailystar, 13 Juni 2021.
Rekaman itu menunjukkan, mereka akhirnya memasukkannya kembali ke dalam kotaknya di dinding, sebelum dia meludahinya.