Menurut Daily Mail, ini kali kedua dalam tiga bulan pesawat F-35 telah hilang di lautan. Pilot yang menerbangkan jet tempur dan enam kelasi di atas kapal perang ini dilaporkan terluka.
Akan ada persaingan antara AS dan China, siapa yang dapat menyelamatkan jet tempur ini dari laut.
Baca Juga: Menghadapi Perang, Rusia Siapkan Drone Super Siluman Okhotnik Sulit Dideteksi di Medan Pertempuran
Beijing akan mencoba menggunakan klaim teritorialnya di Laut China Selatan untuk menyelamatkan pesawat ini dengan dalih menjaga lingkungan hidup.
Mantan direktur operasi di Pusat Intelijen Kerjasama Komando Pasifik AS di Hawaii, Carl Schuster mengatakan:
"Penyelamatan pesawat ini dengan kapal komersial dan penjaga pantai akan memungkinkan Beijing mengklaim ini untuk memulihkan potensi kerusakan lingkungan dari perairan teritorialnya."
Baca Juga: China Diam-diam Punya Rudal Siluman, Rick Fisher: Upaya Serangan Kejutan Bantu Pasukan Amfibi
Penyelamatan pesawat juga bisa memakan waktu lama. Kapal penyelamat bisa memakan waktu 10 hingga 15 hari tiba di tempat kejadian, dan akan memakan 120 hari untuk memulihkan pesawat ini.***