Pejuang Inggris di Ukraina Menceritakan Pertempuran Sengitnya dengan Pasukan Rusia, Dihajar dan Diinterogasi

- 10 Maret 2022, 13:36 WIB
Salah satu pejuang Inggris pertama di Ukraina kemarin menceritakan pertempuran sengitnya dengan pasukan Rusia.
Salah satu pejuang Inggris pertama di Ukraina kemarin menceritakan pertempuran sengitnya dengan pasukan Rusia. /The Sun

ZONA PRIANGAN - pejuang Inggris pertama di Ukraina kemarin menceritakan pertempuran sengitnya dengan pasukan Rusia di Pertempuran Antonov.

Mantan petugas medis Angkatan Darat Jason Haigh (34), terlibat baku tembak dengan Tentara Merah saat berusaha merebut bandara dan kemudian dipukuli oleh penjaga dalam interogasi yang menakutkan.

Jason, yang juga melayani dua tur di Irak, mengatakan kepada The Sun: “Orang-orang Ukraina bertarung seperti singa dan saya bangga saya berada di samping mereka. Apa yang dilakukan Putin adalah terorisme. Dia mengebom anak-anak dan keluarga tanpa alasan. Dia penjahat perang.”

Baca Juga: Rudal Putin Menghantam Kharkiv, Penembakan Tadi Malam sebagai Peringatan Penggunaan Senjata Biologis Rusia

Dia terbang ke Ukraina pada awal bulan lalu. Dia mengenang: “Ketika saya memberi tahu teman-teman saya, mereka seperti, 'Apa, kamu marah?'. Saya seorang medis tempur yang memenuhi syarat dan telah bekerja selama tujuh tahun sebagai kontraktor militer swasta. Saya ingin pergi dan melakukan sesuatu yang baik.”

Dia mendirikan rumah di Kyiv dan bergabung dengan pejuang asing sebelum invasi, tulis The Sun, 9 Maret 2022.

Jason sedang tidur ketika seorang teman membangunkannya di pagi hari ketika pasukan dan tank Putin menyerbu.

Dia mengatakan kepada The Sun: “Dunia baru saja meledak. Anda bisa mendengar roket datang di atas gedung-gedung.

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Kamis 10 Maret 2022: Mata Aska dan Gerakan Tangannya Seolah Berisyarat Ucapkan Selamat Tinggal

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x