ZONA PRIANGAN - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan bahwa sekitar 1.300 tentaranya telah tewas sejak Rusia menginvasi negaranya yang pro-Barat, pada Sabtu, 12 Maret 2022, ketika pasukan Moskow mendekati ibu kota Kyiv.
Zelenskiy menyampaikan itu pada konferensi pers, pertama kali di Kyiv saat menyampaikan pemaparan korban sejak awal pertempuran, seperti dikutip Zonapriangan.com dari The Moscow Times.
Pada 2 Maret lalu, Rusia mengatakan telah kehilangan hampir 500 tentara, tetapi belum memperbarui angkanya sejak saat itu.
Presiden Ukraina mengklaim bahwa Rusia telah kehilangan sekitar 12.000 orang tentaranya.
"Ini rasio satu banding sepuluh, tapi itu tidak membuat saya bahagia," katanya.
Saat ini pemerintah Rusia telah mengerahkan sekitar 150.000 tentara untuk invasi ke Ukraina.
Baca Juga: Citra Satelit Terbaru Menunjukkan Rusia Menembak ke Area Sipil di Kyiv
Pasukan Rusia meningkatkan tekanan pada Kyiv Sabtu, memukul daerah sipil di kota-kota Ukraina lainnya, di tengah upaya baru untuk mendapatkan bantuan ke kota pelabuhan Mariupol yang hancur.