ZONA PRIANGAN - Pemilik klub Liga Premier, Chelsea asal Rusia, Roman Abramovich diracun. Kulit tangan dan wajahnya mengelupas.
Bahkan Roman Abramovich mengalami kebutaan dalam beberapa jam. Itu terjadi setelah dia terlibat pembicaraan damai antara Rusia dan Ukraina.
Dugaan sementara, Roman Abramovich diracun dengan senjata kimia, saat dia mengonsumsi cokelat dan air putih di pertemuan itu.
Selain Roman Abramovich, ada dua negosiator perdamaian Ukraina mengalami gejala yang hampir sama.
Diperkirakan racun itu dimasukkan ke dalam cokelat yang dimakan pada pembicaraan damai, sebab tidak ada jenis makanan lainnya.
Serangan yang dituduhkan itu dipersalahkan pada kelompok garis keras di Moskow yang ingin menyabotase pembicaraan dan melanjutkan perang berdarah ala Vladimir Putin.
Gejala keracunan Abramovich di antaranya, mata merah, robekan terus-menerus dan menyakitkan, dan kulit mengelupas di wajah dan tangan mereka, lapor Wall Street Journal.
Abramovich juga kehilangan penglihatannya selama beberapa jam akibat serangan di ibukota Ukraina, Kiev, awal bulan ini, menurut The Guardian.
Abramovich, ditambah dua orang Ukraina, anggota parlemen Rustem Umerov dan negosiator lainnya, mulai mengalami sakit mata yang membakar setelah pertemuan damai pada 3 Maret.
Baca Juga: Sepanjang Jalan Staryi Saltiv, Tank dan Truk Militer Rusia Hancur, Mayat Tentara Kremlin Berserakan
Dikutip The Sun, mereka hanya mengonsumsi cokelat dan air beberapa jam sebelumnya.
Keempat anggota tim tidak jatuh sakit, meskipun memiliki makanan dan minuman yang sama dengan mereka.***