Rusia Lakukan Blunder Saat Siaran Propaganda secara Tak Sengaja Membantu Ukraina Mendapat Target Senjata Super

- 25 Mei 2022, 19:11 WIB
Mortir berkemampuan nuklir itu hancur berkeping-keping.
Mortir berkemampuan nuklir itu hancur berkeping-keping. /Dailystar/Tweeter

ZONA PRIANGAN - Rusia telah membuat kesalahan besar setelah siaran propaganda yang memamerkan senjata artileri berkemampuan nuklir besar-besaran di Ukraina mungkin telah memberikan posisinya kepada para pejuang Ukraina.

Juru bicara Kremlin Aleksandr Kots memamerkan mortir berat 2S4 Tyulpan (Tulip) 240mm self-propelled dalam laporan TV dari posisi Rusia di luar Severodonetsk setelah senjata dipindahkan dari Mariupol.

Tetapi kurang dari sehari kemudian, mortir era Perang Dingin yang menakutkan itu dihancurkan dalam bola api besar setelah lokasinya diketahui dan ditentukan oleh Ukraina.

Baca Juga: AS Peringatkan Turki yang akan Segera Melancarkan Operasi Militer Baru di Suriah

Desain 2S4 berasal dari akhir 1960-an. Mortir pertama kali beraksi dengan pasukan Soviet di Afghanistan sebelum dikerahkan dengan efek yang menghancurkan di Chechnya dan kemudian Suriah.

Sebuah 2S4 juga terlihat digunakan oleh separatis pro-Rusia di wilayah Donbas Ukraina pada tahun 2015, lapor Dailystar, 25 Mei 2022.

Kots tengah menggambarkan kemampuan mortir.
Kots tengah menggambarkan kemampuan mortir. Dailystar/Tweeter

Sekarang artileri bertenaga tinggi sedang digunakan bersama senjata eksotis Rusia lainnya seperti tank anti-personil BMP-T 'Terminator' dan drone kamikaze KUB-BLA saat pasukan Putin berusaha menerobos garis Ukraina di wilayah Donbas dan mengepung pasukan. mempertahankan kota Severodonetsk.

Baca Juga: Unit Elit ISIS 'Al-Raed' Diselundupkan ke AS dengan Misi Membunuh Mantan Presiden George W. Bush

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Dailystar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x