Rokok Lucky Strike Menyelamatkan Tentara Ukraina Ini, Rusia Lakukan Pengeboman di Kota Rubizhne

- 14 Juni 2022, 06:20 WIB
Sergei mengalami gegar otak akibat ledakan peluru artileri 120mm di Rubizhne.*
Sergei mengalami gegar otak akibat ledakan peluru artileri 120mm di Rubizhne.* /Reuters/

ZONA PRIANGAN - Seorang tentara Ukraina selamat dari kematian gegara dia ingin merokok. Itu terjadi ketika pasukan Rusia mengebom Kota Rubizhne.

Rokok Lucky Strike benar-benar menjadi keberuntungan Sergei (46). Saat itu, dia sebenarnya sedang bersembunyi di sebuah gedung.

Tetiba, Sergei ingin merokok dan ke luar gedung. Sesaat kemudian gedung itu meledak hancur terkena rudal pasukan Vladimir Putin.

Baca Juga: 20 Wanita Rusia Dipaksa Telanjang, Mereka Jadi Objek Pelecehan Saat Dituduh Menentang Vladimir Putin

Walau nyawanya terselamatkan, tetap saja Sergei mengalami gegar otak. Dia butuh perawatan medis, namun dia merasa beruntung masih hidup.

Sergi menceritakan: “Saya mengambil satu langkah mengitari dinding untuk keluar dari angin tepat ketika ada ledakan."

"Jika saya tidak mencoba menyalakan rokok saya, saya akan mati terimpa reruntuhan gedung," kata Sergei mengenang.

Baca Juga: Pantai Ini Tidak Aman bagi Turis, Seorang Tewas di Depan Anak dan Istrinya Ketika Nekat Berenang

Ayah satu anak itu mengalami gegar otak akibat ledakan artileri 120mm di Rubizhne, sebuah kota yang sekarang berada di bawah kendali Kremlin.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x