Beredar Foto Dua Tentara Amerika Serikat dengan Tangan Terikat Ditawan Rusia, Seorang Lagi Hilang di Ukraina

- 18 Juni 2022, 13:04 WIB
Foto pertama telah dirilis dari dua warga negara AS yang ditangkap oleh pasukan Rusia di Ukraina timur.*
Foto pertama telah dirilis dari dua warga negara AS yang ditangkap oleh pasukan Rusia di Ukraina timur.* /Twitter /DashkoPashko

ZONA PRIANGAN - Dua tentara Amerika Serikat (AS) yang dinyatakan hilang saat bertempur di Ukraina mulai menemui titik terang.

Alexander Drueke (39) dan Andy Huynh (27) keduanya dari Alabama kemungkinan telap tertangkap pasukan Vladimir Putin.

Dugaan itu muncul setelah beredar foto keduanya diangkut sebuah kendaraan dengan tangan terikat di Twitter.

Baca Juga: Kapal Perang Vladimir Putin Menyusup ke Perairan Pulau Bornholm, Laut Baltik Kembali Bergolak

Foto itu diposting oleh akun Twitter DashkoPashko di Donetsk, sebuah kota industri di Ukraina timur, pada hari Kamis.

Dalam postingan foto itu, Alexander Drueke dan Andy Huynh masih mengenakan pakaian tempur namun senjata mereka sudah dilucuti.

Express.co.uk belum dapat memverifikasi foto tersebut secara independen.

Baca Juga: Pesawat Misterius Terlacak Terbang dari Rusia Menuju Venezuela, Ada Dugaan Akan Menyerang Amerika

Laporan bahwa pasangan itu telah diambil sebagai tawanan perang oleh Rusia belum dikonfirmasi, kata keluarga dan pejabat AS.

Gedung Putih mengatakan sedang "bekerja sangat keras untuk mempelajari lebih lanjut" tentang keduanya.

Washington mengatakan pada hari Kamis bahwa pihaknya belum bertanya kepada Moskow tentang dua warga AS yang dilaporkan hilang setelah melakukan perjalanan ke Ukraina untuk berperang melawan pasukan Rusia.

Baca Juga: Ketahuan, Drone, Tank Baja, dan Radar Rusia Menggunakan Chip Komputer Buatan Amerika Serikat

AS juga mengatakan ada laporan tentang orang Amerika ketiga yang hilang saat membela Ukraina.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price mengatakan kepada wartawan: "Sampai hari ini, kami belum mengangkat ini dengan Federasi Rusia ... [Kami] belum melihat apa pun dari Rusia yang menunjukkan bahwa dua orang tersebut berada dalam tahanan mereka."

Dia menggambarkan laporan tentang kedua pria itu sebagai belum dikonfirmasi.

Baca Juga: Penembakan Pasukan Vladimir Putin Berlanjut ke Kota Lysychansk, Serhiy Haidai: Warga Sipil Banyak yang Tewas

Price melanjutkan: "Ada laporan dari satu orang Amerika tambahan yang keberadaannya tidak diketahui. Pemahaman kami adalah bahwa orang ini telah melakukan perjalanan ke Ukraina."

Dia mengatakan orang Amerika ketiga telah diidentifikasi hilang dalam beberapa pekan terakhir.

Drueke dan Huynh terakhir berhubungan dengan keluarga mereka pada 8 Juni.

Alarm dimunculkan ketika mereka gagal kembali dari misi di sekitar wilayah Kharkiv di Ukraina timur di mana mereka secara sukarela bertempur.

Baca Juga: Vladimir Putin Disebutkan Koma, Ramzan Kadyrov Mendoakan agar Berumur Panjang dan Diberi Keberuntungan

Joy Black, tunangan Huynh, mengatakan: "Apa yang kita ketahui secara resmi pada saat ini dari Departemen Luar Negeri adalah bahwa Andy dan Alex hilang."

"Kami tidak memiliki konfirmasi untuk apa pun di luar itu. Jelas, semakin lama pencarian berjalan, semakin kami mulai mempertimbangkan skenario lain," ujarnya.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Kremlin, Maria Zakharova mengatakan Washington belum menghubungi Moskow tentang laporan para pejuang AS.

Baca Juga: Setelah Kehilangan Helikopter Mi-35M, Jet Tempur Su-25 Rusia Meledak di Wilayah Belgorod, Pilot Selamat

Kantor berita RIA melaporkan, Zakharova mengatakan: "Saya tidak memiliki informasi itu. Saya memeriksa setiap hari dan saya akan memeriksa hari ini. Kami membuat semua informasi tentang nasib tentara bayaran yang ditahan atau mereka yang dijatuhi hukuman ke publik."

Jika pasangan itu ditangkap, mereka akan menjadi warga AS pertama yang dipastikan ditangkap sebagai tawanan perang dalam konflik yang kini memasuki bulan keempat.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x