Rusia Menjadikan Kutub Utara Sebagai Medan Pertempuran Masa Depan, Vladimir Putin Sangat Ambisius

- 15 Juni 2022, 21:22 WIB
Ilustrasi rencana Rusia menguasai Kutub Utara.*
Ilustrasi rencana Rusia menguasai Kutub Utara.* /Pixabay/

ZONA PRIANGAN - Laporan yang diterbitkan oleh think tank Civitas menyebutkan Rusia akan membuka kembali 50 pos militer era Uni Soviet di Kutub Utara.

Didukung Presiden Vladimir Putin yang ambisius, Rusia bertekad menjadikan Kutub Utara sebagai medan pertempuran masa depan.

Ada potensi Rusia akan membuat Arktik dimiliterisasi. Itu menjadi ancaman serius jika Blok Barat tidak segera 'bangun'.

Baca Juga: Tentara Ukraina Bebaskan 1.000 Kota dan Desa, Pukul Mundur Pasukan Rusia Saat Invasi Masuk Bulan ke-4

Sumber daya nuklir di daerah itu belum dimanfaatkan dan Moskow ingin menjadi yang terdepan sebagai pengendali.

Rencana untuk mengendalikan dataran tinggi di tengah kekhawatiran ekonomi selama invasi ke Ukraina menandai pencairan es laut dan wilayah kutub dunia sebagai jalur kehidupan untuk pasokan Rusia dan ekonominya.

Harapan mereka untuk melakukan militerisasi di daerah itu datang ketika Kremlin terus membuka pangkalan militer Arktik, dengan puluhan dibuka dalam dekade terakhir, termasuk 13 pangkalan udara dan 10 stasiun radar.

Baca Juga: Howitzer M777 155-mm Bantuan NATO Dihancurkan Pasukan Vladimir Putin, 300 Pejuang Ukraina Tewas

Salah satu penulis think tank Civitas, Robert Clark, mengatakan: "Arktik akan segera menjadi medan pertempuran geopolitik di masa depan jika pemerintah Barat tidak mengambil tindakan segera."

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x