Network
Dia mengingat kisah mengerikan: "Osama baru saja muncul dari air secara vertikal dan menjatuhkan diri ke dalam perahu. Bagian belakang perahu tempat saya duduk terendam."
"Peter mencengkeram samping sambil berteriak. Mereka berkelahi selama sekitar lima menit sampai saya mendengar suara robekan," tutur Paul.
Baca Juga: Serangan Menakutkan 50 Juta Kepiting Menguasai Pulau Christmas, Penduduk Tidak Berani Keluar Rumah
Dia menambahkan: "Peter berteriak, 'Dia mematahkan kakiku.' Kemudian dia melepaskannya dan diseret ke danau. Beberapa hari kemudian kami menemukan kepala dan lengannya."
Buaya teror Uganda akhirnya ditangkap pada tahun 2005 dalam upaya terkoordinasi oleh penduduk setempat dan petugas satwa liar yang berlangsung lebih dari seminggu.
Paru-paru sapi digunakan sebagai umpan untuk memancing Osama masuk, yang menjadi terjerat saat akhirnya menerjang daging.
Baca Juga: Tujuh Singa yang Lapar Menggigit Kaki dan Punggung Jerapah tapi yang Terjadi Sangat Mengejutkan
Untungnya, binatang itu tidak dibunuh setelah dia ditangkap, tetapi dikirim untuk menjadi bagian dari program pemuliaan.
Bos Uganda Crocs Alex Mutamba mengatakan pada 2005: "Semua buaya Nil seperti Osama akan memakan manusia jika mereka merasa wilayah mereka dirambah."***
