Suhu di California Mencatat Rekor Terbaru, Makin Menambah Beban pada Jaringan Listrik

- 7 September 2022, 16:00 WIB
Rekaman TKP membarikade area dekat mobil yang terbakar, setelah Kebakaran Pabrik, di Weed, California, AS, 3 September 2022.
Rekaman TKP membarikade area dekat mobil yang terbakar, setelah Kebakaran Pabrik, di Weed, California, AS, 3 September 2022. /REUTERS/Fred Greaves/File Photo

ZONA PRIANGAN - Rekor suhu tertinggi diperkirakan terjadi di Central Valley California, dari Sacramento hingga ke luar wilayah Los Angeles pada Minggu.
 
Pejabat setempat memperingatkan warganya terhadap bahaya gelombang panas yang melanda negara bagian itu hingga akhir pekan dan ini tentunya menambah beban penggunaan listrik akibat penggunaan pendingin ruangan.
 
Pejabat negara pada hari Minggu menghimbau warganya untuk melakukan penghematan penggunaan energi listrik untuk hari kelima secara beruntun.
 
 
Mengingat permintaan energi listrik yang mengalami lonjakan di tengah masih meningkatnya suhu di California.
 
Suhu panas paling ekstrim di California terkonsentrasi di Central Valley pada hari Minggu, di mana suhu naik hingga 109 derajat Fahrenheit atau sekitar 42,7 derajat Celsius.
 
Termometer mencapai 115 derajat Fahrenheit atau sekitar 46,1 derajat Celsius pada pertengahan minggu, kata Layanan Cuaca Nasional, memperingatkan penduduk untuk tinggal di dalam rumah guna menghindari penyakit yang diakibatkan oleh suhu panas.
 
 
"Gelombang panas dimulai hari ini dengan suhu berbahaya, diperkirakan akan berlanjut hingga akhir minggu ini," tulis Layanan Cuaca Nasional Sacramento via akun Twitter resmi mereka pada hari Minggu, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
 
Menurut petugas Layanan Cuaca Nasional Tony Fracasso, San Diego di California Selatan, mencapai rekor suhu pada hari Sabtu sebesar 95 derajat Fahrenheit.
 
Meskipun ada kemungkinan terjadinya badai petir pada sore harinya dapat memberikan sedikit rasa lega.
 
 
Sementara Operator Sistem Independen California (ISO) yang mengawasi jaringan listrik negara bagian, memperpanjang peringatan fleksibel hingga lima hari.
 
Ia meminta penduduk negara bagian untuk menyetel termostat mereka ke 78 derajat Fahrenheit atau sekitar 25,5 derajat Celsius atau lebih tinggi lagi, menghindari penggunaan peralatan utama dan mematikan lampu untuk menghemat energi.
 
"Minggu, Senin dan Selasa pada khususnya menjadi yang paling sulit dari gelombang panas ini," kata badan itu dalam rilis beritanya.
 
 
Ia menambahkan bahwa kebakaran hutan yang sedang berlangsung di negara bagian itu dan potensi kebakaran baru dapat semakin membebani jaringan listrik dengan melumpuhkan saluran dan generator.
 
Lebih dari dua dekade kekeringan dan kenaikan suhu, diperburuk oleh perubahan iklim, telah membuat California lebih rentan terhadap kebakaran hutan.
 
Di wilayag Siskiyou California Utara, petugas pemadam kebakaran berjuang mengatasi kebakaran hutan, menginstruksikan ribuan orang mengungsi dari rumah mereka, perkiraan suhu tinggi untuk hari Minggu adalah 95 derajat Fahrenheit atau sekitar 35 derajat Celsius. 
 
 
Suhu diperkirakan mencapai 100 derajat Fahrenheit atau sekitar 37 derajat Celcius dalam beberapa hari mendatang.
 
Api telah membakar lebih dari 4.000 hektar dan 25% terkendali pada Minggu pagi, menurut Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California.***

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x