ZONA PRIANGAN - Pasukan Vladimir Putin menghadapi krisis senjata untuk melanjutkan kampanye invasi di Ukraina.
Untuk mengatasi krisis senjata itu, Rusia akhirnya meminta pasokan dari negara sekutu seperti Korea Utara dan Iran.
Penggunaan senjata dari Iran oleh prajurit Kremlin dibuktikan dengan keberhasilan tentara Ukraina menembak jatuh drone Shahed.
Pembaruan yang diterbitkan oleh Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Inggris menunjukkan klaim bahwa pasukan Ukraina telah menembak jatuh pesawat tak berawak buatan Iran.
Saat perang masih berlangsung di Ukraina, Presiden Vladimir Putin sempat berkunjung ke Teheran untuk membicarakan kerja sama persenjataan.
Drone Shahed yang ditembak jatuh oleh tentara Ukraina berada di wilayah Kupyansk sekitar Kharkiv di front timur, lapor Express.
Gambar itu menunjukkan "drone bunuh diri" Shahed telah ditembak jatuh oleh pasukan Ukraina dan tidak meledak seperti yang dirancang.