Wilayah Rusia Makin Terancam, Pelaku Sabotase Menyusup ke Pangkalan Udara Veretye, Hancurkan Dua Helikopter

- 2 November 2022, 16:06 WIB
Serangan Ukraina berhasil menjatuhkan helikopter Ka-52 andalan Rusia di wilayah Zaporizhzhia.*
Serangan Ukraina berhasil menjatuhkan helikopter Ka-52 andalan Rusia di wilayah Zaporizhzhia.* /Instagram /Express

ZONA PRIANGAN - Serangan Ukraina makin jauh masuk ke wilayah Rusia. Kali ini ada penyusupan ke pangkalan udara Veretye wilayah Pskov di barat laut Rusia.

Hasil sabotase itu memicu ledakan helikopter andalan Moskow Ka-52 atau dikenal juga sebagai helikopter Aligator.

Veretye memang lebih dekat ke Estonia, namun tidak menutup kemungkinan pelaku sabotase merupakan partisan Ukraina.

Baca Juga: Dampak Ledakan HIMARS Mengerikan, Mayat Pasukan Vladimir Putin Bergelimpangan di Hangar Balakliia

Serangan itu makin membuat geram Vladimir Putin karena Kremlin kembali menanggung kerugian yang cukup mahal.

Sejauh ini, pejabat Kiev belum mengaku bertanggung jawab atas ledakan yang terjadi di pangkalan udara Veretye dan merusak helikopter Ka-52.

Pada hari Senin, Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Ukraina mengatakan bahwa dua helikopter Ka-52 Rusia hancur sementara dua lainnya rusak parah.

Baca Juga: Dua Teroris Bantai Tentara Rusia yang Sedang Latihan Senjata Api di Pangkalan Militer Belgorod

Media Rusia yang dikutip Express melaporkan telah terjadi ledakan di lapangan terbang Veretye. Penyelidikan masih dilakukan dan mencari pelakunya.

Layanan berita Telegraph Baza, yang memiliki hubungan dengan dinas keamanan Rusia, mengutip seorang perwira Rusia yang tidak disebutkan namanya yang mengatakan ledakan itu "sangat kuat sehingga puing-puing pesawat berserakan sekitar 200 meter jauhnya".

Baza melaporkan bahwa militer Rusia telah menemukan alat peledak buatan tangan yang terpasang pada satu helikopter, tetapi juga melaporkan bahwa helikopter tersebut saat ini sedang diperbaiki.

Baca Juga: Dua Pejabat Rusia Menipu Ukraina, Dikira Tewas Padahal Selamat Sembunyi di Bunker dari Ledakan HIMARS

Namun, ini mungkin media Rusia yang meremehkan serangan itu, dan media Inggris tidak dapat memastikan apakah helikopter itu hancur atau hanya rusak.

Pengguna media sosial Rusia juga menyebutkan insiden mengenai helikopter di wilayah tersebut, dan rekaman video yang diposting online tampaknya menggambarkan sabotase.

Video tersebut menunjukkan seorang pria berjongkok di siang hari di samping helikopter dengan apa yang tampak seperti bom yang tampaknya memiliki sumbu mekanis VZD-6Ch.

Baca Juga: Serangan Pejuang Kiev Melambat Cuma Bunuh 44 Tentara Rusia, Pasukan Chechnya Bantai 70 Tentara Ukraina

Fuze ini beroperasi pada penundaan hingga enam jam, yang akan memberikan waktu bagi penyabot untuk melarikan diri.

Menurut seorang pejabat Rusia yang tidak disebutkan namanya di wilayah Pskov, keamanan di pangkalan udara Veretyre telah lalai selama beberapa tahun.

Pada hari Selasa, sumber itu mengatakan kepada Radio Free Europe bahwa pangkalan udara itu tidak dijaga dengan baik dan mudah diakses.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x