ZONA PRIANGAN - Rusia bergembira ketika NATO dan Ukraina berselisih mengenai rudal yang meledak di Desa Przewodów Polandia.
Saat NATO dan Ukraina berselisih, serangan 100 rudal jarak jauh Vladimir Putin justru terabaikan.
Seorang pakar militer menyebutkan, Rusia berhasil mengalihkan perhatian NATO ketika mereka menghujani sejumlah kota Ukraina dengan rudal.
"Moskow melepaskan 85 rudal jelajah dan itu teralihkan ketika NATO dan Ukraina mengangkat insiden rudal di Polandia," ujarnya.
Pada hari Selasa, dilaporkan bahwa Polandia dihantam oleh dua rudal produksi Rusia yang menewaskan dua orang.
Namun, kemudian Presiden Polandia dan Presiden AS Joe Biden menahan diri untuk tidak mengaitkan serangan itu dengan Kremlin.
Pakar Ukraina Igor Sushko tweeted: “Kremlin sangat gembira melihat orang-orang di Barat saling mencabik-cabik pertengkaran tentang apakah itu rudal Rusia atau rudal pertahanan udara Ukraina."
Rekaman yang dibagikan oleh Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Ukraina menunjukkan militer negara itu menembak jatuh rudal jelajah Rusia.
Dalam klip yang dibagikan di Twitter, tentara Ukraina terlihat bersorak saat mereka menembak jatuh sejumlah rudal Rusia.
Ukraina menembak jatuh 73 rudal jelajah pada hari Selasa ketika Rusia meluncurkan serangan rudal baru di seluruh negeri.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengatakan serangan yang direncanakan itu menargetkan infrastruktur energi dan mematikan listrik di banyak kota.
“Kami sedang bekerja, akan memulihkan semuanya. Kami akan selamat dari segalanya," ujar Volodymyr Zelensky.***