AS Berikan Dukungan Militer Lebih untuk Ukraina, Konflik dengan Rusia Masih Berlanjut

- 5 April 2023, 15:48 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengunjungi desa Yahidne, tempat ratusan penduduk setempat menghabiskan satu bulan di ruang bawah tanah sekolah selama serangan Rusia ke wilayah Chernihiv, pada peringatan pertama pembebasannya, di Yahidne, wilayah Chernihiv, Ukraina, 3 April 2023.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengunjungi desa Yahidne, tempat ratusan penduduk setempat menghabiskan satu bulan di ruang bawah tanah sekolah selama serangan Rusia ke wilayah Chernihiv, pada peringatan pertama pembebasannya, di Yahidne, wilayah Chernihiv, Ukraina, 3 April 2023. /REUTERS/Alina Yarysh

Banyak bangunan di kota ini hancur setelah bulan-bulan pertempuran sengit. Rusia mengklaim telah merebut pusat kota tersebut akhir pekan lalu, namun Kyiv menolak klaim tersebut.

Komandan militer Ukraina telah menekankan pentingnya mempertahankan Bakhmut dan kota-kota lain serta mengakibatkan kerugian bagi pihak Rusia sebelum melancarkan serangan balik yang diantisipasi.

Baca Juga: Menteri Olahraga Ukraina: Akibat Perang 262 Atlet Ukraina Tewas dan Hancurkan 363 Fasilitas Olahraga

Di sekitar Bakhmut, tentara Ukraina terus bertahan untuk menangkis setiap serangan Rusia dengan melumpuhkan lebih dari 20 serangan dalam 24 jam terakhir.

Sementara itu, Moskow menuduh Amerika Serikat ingin memperpanjang konflik ini selama mungkin. Di lain tempat, Belarus yang merupakan salah satu sekutu terkuat Putin, akan melakukan pertemuan dengan Putin di Moskow.

Belarus digunakan sebagai landasan untuk invasi Rusia terhadap Ukraina pada bulan Februari tahun lalu. Putin mengumumkan bulan lalu bahwa Rusia akan menempatkan senjata nuklir taktis di Belarus.***

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah