Network
ZONA PRIANGAN - Sebuah kapal selam yang mengangkut wisatawan dalam perjalanan ke dasar samudra untuk melihat reruntuhan Titanic dilaporkan hilang sejak Minggu. Satu pilot dan empat penumpang berada di dalamnya.
Berikut adalah gambaran situasinya saat tim penyelamat mencari area seluas negara bagian Connecticut atau sekitar setengah ukuran Belgia untuk menemukan kapal selam tersebut, yang mungkin berada di dasar samudra atau mengapung di permukaan dengan para wisatawan terkunci di dalamnya.
Pasokan oksigen kapal selam akan habis pada awal hari Kamis, menurut OceanGate, perusahaan swasta yang mengoperasikan tur tersebut.
Baca Juga: Misi Putus Asa: Pencarian Pasukan Penyelamat di Reruntuhan Titanic
Daerah yang tidak ramah
Jika kapal selam berada di dasar samudra, hampir tidak mungkin untuk menyelamatkannya, kata para ahli. Bangkai Titanic berada 2,5 mil di bawah permukaan laut. Kapal selam ini kehilangan kontak sekitar di tengah perjalanannya.
"Di sana sangat gelap gulita. Sangat dingin. Dasar lautnya berlumpur dan berombak. Anda tidak bisa melihat tanganmu di depan wajahmu," kata Tim Maltin, seorang ahli tentang tenggelamnya Titanic dan reruntuhan kapalnya, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
Mengangkatnya
Jika kapal selam berada di dasar samudra, para ahli mengatakan bahwa penyelamatan dengan kapal selam lain tidak mungkin dilakukan.
Baca Juga: Misteri Hilangnya Submersible Titanic: Pencarian dalam Samudera Atlantik yang Mencengangkan
Hanya ada beberapa kapal selam yang dapat mencapai kedalaman reruntuhan Titanic. Bahkan jika mereka dapat mencapainya, kapal selam tidak memiliki daya untuk menarik kapal yang hilang ke permukaan. Jika kapal itu berada di dasar samudra, jumlah hal yang tidak diketahui sangat besar.
