Jembatan Krimea: Infrastruktur Vital yang Terancam Akibat Konflik Ukraina-Rusia

- 18 Juli 2023, 00:16 WIB
Sebuah kereta api bergerak di sepanjang Jembatan Krimea, yang sebagiannya rusak akibat dugaan serangan semalam, seperti yang terlihat dari kota Kerch, Krimea, 17 Juli 2023.
Sebuah kereta api bergerak di sepanjang Jembatan Krimea, yang sebagiannya rusak akibat dugaan serangan semalam, seperti yang terlihat dari kota Kerch, Krimea, 17 Juli 2023. /REUTERS/Alexey Pavlishak

ZONA PRIANGAN - Seiring dengan mendekati serangan pada jembatan jalan dan kereta api Rusia menuju Krimea pada hari Senin, stasiun TV negara menayangkan rekaman kemacetan lalu lintas yang panjang di selatan Rusia ketika para wisatawan menunggu berjam-jam di dalam mobil mereka untuk menyeberang dan memulai liburan musim panas mereka.

Setelah ledakan menghancurkan jembatan jalan, menewaskan pasangan suami istri yang berencana berlibur di Krimea dan melukai putri mereka.

Stasiun TV menayangkan kemacetan lalu lintas yang bergerak ke arah yang berbeda ketika para wisatawan mencoba pulang melalui wilayah Ukraina selatan yang dikuasai oleh Rusia, wilayah yang oleh Kiev sedang diperjuangkan untuk mereka rebut kembali.

Baca Juga: Teror di Sungai Dnipro: Jebolnya Bendungan Soviet Picu Banjir Besar dan Ancam Pasokan Air ke Krimea!

Kantor berita negara yang dijalankan oleh pemerintah RIA melaporkan bahwa kemacetan sepanjang lebih dari 5 km terjadi ketika para wisatawan Rusia berusaha pulang - menggunakan jembatan Chonhar, yang sempat tidak berfungsi akibat serangan misil bulan lalu.

Moskow menyalahkan serangan pada jembatan Krimea tersebut, yang merupakan serangan kedua sejak Rusia mengirim pasukan bersenjata ke Ukraina, kepada Kiev.

Ukraina tidak secara resmi mengaku bertanggung jawab, tetapi media Ukraina mengatakan bahwa layanan keamanan Ukraina telah menggunakan drone maritim.

Baca Juga: Beredar Luas di Media Sosial Video Ledakan Sebuah Truk yang Merusak Jembatan Penting yang Menghubungkan Krimea

Gubernur yang ditunjuk oleh Rusia dari wilayah Kherson Ukraina, Vladimir Saldo, mengatakan dalam wawancara dengan stasiun TV negara bahwa langkah-langkah pertahanan udara dan keamanan lainnya akan ditingkatkan di koridor darat menuju Krimea.

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x