Pembebasan Jurnalis Cheng Lei: Akhir dari Tiga Tahun Penahanan di China

- 12 Oktober 2023, 12:00 WIB
Pembebasannya menyusul selesainya proses hukum di China, menurut pernyataan Australia.
Pembebasannya menyusul selesainya proses hukum di China, menurut pernyataan Australia. /Tangkapan Layar Twitter.com/@ChengLeiCGTN

ZONA PRIANGAN - Jurnalis Cheng Lei telah pulang ke Australia pada hari Rabu setelah dibebaskan dari sekitar tiga tahun penahanan di China, seperti yang dilaporkan oleh BBC. Lei, yang berusia 48 tahun, bekerja di departemen internasional penyiaran negara China, berkumpul kembali dengan dua anaknya dan keluarganya di Melbourne.

"Kepulangannya mengakhiri beberapa tahun yang sangat sulit bagi keluarganya. Pemerintah telah mencari ini selama waktu yang lama, dan kepulangannya akan disambut dengan hangat tidak hanya oleh keluarganya dan teman-teman, tetapi oleh seluruh rakyat Australia," kata Perdana Menteri Australia Anthony Albanese, menggambarkannya sebagai "orang yang kuat dan tahan banting".

Dia juga membagikan pembaruan di Twitter, "Saya senang mengkonfirmasi bahwa Cheng Lei telah tiba dengan selamat di Australia dan berkumpul kembali dengan dua anaknya dan keluarganya. Saya berbicara dengannya lewat telepon sore ini. Ini adalah hasil yang telah lama diupayakan oleh pemerintah Australia".

Baca Juga: Jurnalis Wall Street Journal Ditahan atas Tuduhan Spionase di Rusia, Mendunia!

Pembebasannya mengikuti penyelesaian proses hukum di China, sesuai dengan pernyataan Australia. Setelah pulang ke rumah, Cheng mengunggah pesan emosional di X pada malam Rabu.

"Pelukan erat, tangisan haru, memeluk anak-anak saya di bawah sinar matahari musim semi. Pohon-pohon bergoyang oleh hembusan angin. Sekarang saya bisa melihat seluruh langit! Terima kasih, warga Australia," tulisnya.

Patut dicatat bahwa mantan news anchor dari stasiun televisi pemerintah China CGTN itu ditangkap pada tahun 2020 dan secara resmi dituduh "mengungkapkan rahasia negara ke luar negeri".

Baca Juga: Pangeran Harry dari Inggris Mengatakan Bahwa Jurnalis Tabloid Adalah 'Penjahat'

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x