ZONA PRIANGAN - Kelahiran bayi pasti dinantikan pasangan suami istri dan ini menjadi momen yang membahagiakan.
Bagi yang beragama Islam, jangan lewatkan mengumandangkan azan di telinga bayi secara perlahan.
Tahapannya lakukan azan dulu di telinga kanan bayi, kemudian dilanjutkan dengan ikamah di telinga kiri.
Baca Juga: 11 Januari Akan Terjadi Sesuatu yang Luar Biasa, Kita Harus Siap Menyambutnya
Baca Juga: Baca Surat Al Ikhlas Sebelum Tidur Sebanyak Tiga Kali Akan Mendapatkan Manfaat Luar Biasa
Mengumandangkan azan di telinga bayi jangan dianggap sepele, karena berpengaruh dalam seumur hidup.
Salah satu sabda Nabi Muhammad SAW menyebutkan sangat penting mengumandangkan azan di telinga bayi.
Proses itu bisa menyelamatkan anak dari gangguan jin dan penyakit di kemudian hari.
Baca Juga: Zanirah Masuk Islam Disiksa Hingga Buta, Allah SWT Kembalikan Penglihatannya Jadi Normal
Baca Juga: 5 Azab Menanti Orang yang Tidak Mau Bayar Utang, Nomor 4 Sangat Mengerikan
Selain proses azan di telinga bayi, jangan lupakan juga untuk melaksanakan akikah.
Biasanya akikah dilakukan di hari ketujuh usia bayi, dengan menyembelih hewan (kambing) untuk disedekahkan kepada fakir miskin.
Rasulullah SAW bersabda: bahwa akikah untuk bayi laki-laki adalah dua ekor kambing dan bagi bayi perempuan satu ekor kambing.
Baca Juga: Hanya di Negara Ini Penduduknya Beragama Islam 100 Persen, Bukan Arab Saudi Loh!
Baca Juga: Ada 10 Dosa yang Bisa Menghambat Rezeki, Nomor 7 Sering Dilakukan Ibu-ibu
Jika orangtua tidak mampu melakukan akikah pada hari ketujuh, maka boleh dilakukan di kemudian hari, asalkan anak belum dewasa (balig).
Pada hari ketujuh, bersamaan dengan ritual akikah, orangtua disunahkan untuk memberi nama bayinya.
Saat ritual akikah, dilakukan juga tradisi memotong rambut bayi dan si anak didoakan oleh jemaah yang hadir.***