Kebaktian Boxing Day di Gereja Dihentikan, Seorang Jemaat Pukul Pendeta Muda dalam Siaran Langsung

28 Desember 2021, 12:50 WIB
Perkelahian antara dua pria tertangkap di siaran langsung kebaktian gereja pada boxing day.* /Olivet Baptist Church/

ZONA PRIANGAN - Kebaktian Boxing Day di Gereja Baptis Olivet, Chattanooga, Tennessee dihentikan karena terjadi perkelahian.

Dalam perkelahian itu, pendeta muda mendapat pukulan dari seorang jemaat. Tragisnya insiden itu terjadi saat kebaktian disiarkan langsung.

Dalam tayangan video, seorang jemaat mengenakan kaos putih mendatangi pendeta yang duduk di barisan depan.

Baca Juga: Misteri Gereja Tertinggi di Puncak Pilar Katskhi, Georgia, Belum Ada yang Tahu Siapa yang Membangun

Tanpa basa-basi lagi, jemaat yang diidentifikasi sebagai Marcus Trammell Williams melayangkan pukulan ke wajah pendeta muda itu.

Pendeta yang terlihat duduk langsung bereaksi dan kedua itu terekam saling memukul, lapor TMZ yang dikutip Daily Star.

Polisi kemudian dipanggil ke perkelahian di Gereja Baptis Olivet di Chattanooga untuk meredakan suasana.

Baca Juga: Ketika Toilet Gereja Dibongkar, Tukang Ledeng Ini Temukan 500 Amplop Berisi Uang dan Cek

Sementara di mimbar, pendeta Kevin Adams terdengar mengatakan "hentikan Marcus" sebelum seseorang mengakhiri siaran langsung gereja.

Pendeta yang dipukul dilaporkan mengatakan kepada petugas bahwa Williams sebelumnya mengancamnya beberapa bulan yang lalu setelah dia mengira pria itu telah menghina ibunya, menurut sebuah pernyataan yang diperoleh ABC.

Pernyataan korban merinci bahwa Williams: "Berjalan ke arah saya dan mengayunkan pukulan ke arah saya tanpa alasan."

Baca Juga: Gereja Tuhan Yang Mahakuasa China Percaya Yesus Kembali ke Bumi dalam Wujud Seorang Wanita

Dilaporkan bahwa Williams menolak untuk berbicara dengan penyelidik yang menanggapi insiden tersebut.

Pastor Adams sejak itu berbicara tentang perkelahian itu dan mengatakan bahwa Williams baru saja keluar dari rehabilitasi ketika dia menargetkan pendeta muda itu.

Adams menjelaskan bahwa Williams mungkin kambuh karena dia dilaporkan tidak tahu di mana dia berada.

Baca Juga: Video Mesum di Altar Gereja Beredar Lewat WhatsApp, Wali Kota Bree Minta Polisi Usut Tuntas

Adams melanjutkan dengan mengatakan bahwa mereka berhasil menenangkannya dan mengatakan gereja mendukung sepenuhnya dia untuk kembali ke rehabilitasi.

Pihak berwenang menangkap Williams dan dia kemudian didakwa melakukan penyerangan.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star

Tags

Terkini

Terpopuler