Ibu-ibu Jangan Terlalu Memaksa saat Menawar Belanjaan, Ini Akibatnya

- 13 Februari 2021, 05:03 WIB
Foto ilustrasi transaksi jual beli pedagang dan pembeli.*
Foto ilustrasi transaksi jual beli pedagang dan pembeli.* /Pixabay / Bishnu Sarangi

Pembeli: "minta 3 pasang, sama ceker sekilo ya."
Penjual: "ceker sekilonya 11.000 bu."
Pembeli: "Udah lempengin jadi 10 ribu aja!"
Penjual: "iya udah."
Pembeli: "Jadi total berapa mang semua?"

Baca Juga: Mementingkan Istri Ternyata Termasuk Durhaka Kepada Orangtua, Ini Azabnya!

Penjual: "Ayam + hati ampela + ceker jadi 46 ribu”
Pembeli: "Alah udah 45 ribu aja.. Nih 50 ribu, kembaliin goceng sini!"
Penjual: "hiks hiks"

Pembeli: "Kasih bonus sayap satu ini yaa (sambil masukin sayap ke kantong kresek)
Penjual: "hadeuh"

Baca Juga: Perusahaan Unik, Absensi Karyawan Berupa Salat Dhuha, Hafal Alquran 1 Juz Dapat Hadiah Umrah

Perlu ibu-ibu ketahui dalam jual beli itu ada 3 rukun yang harus terpenuhi, yakni:

1. Al Aqidan (penjual dan pembeli)
2. Al Ma'qud alaih (uang dan barang)
3. Shigat akad.

Shigat akad adalah bentuk isyarat dari penjual dan pembeli yang melakukan transaksi tanpa paksaan.

Baca Juga: Hati-hati bagi Istri yang Suka Ngomel, Ternyata Bisa Menimbulkan Nasib Sial, Ini Penjelasannya

Nah kira-kira sudahkah ibu-ibu perhatikan sikap kita yang biasa berbelanja dalam bertransaksi?

Halaman:

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x