Pada 1990-an, kehidupan religius di atas pilar dihidupkan kembali dan pada 2005, vihara dibangun kembali.
Selama 20 tahun Pastor Maxime Qavtaradze tinggal di gereja suci dalam upaya untuk membawanya lebih dekat kepada Tuhan.
Selama dua dekade itu, dia memperbaiki gereja berusia 1.200 tahun dan hanya akan meninggalkan pilar dua hari seminggu.
Baca Juga: Pelaku Usai Membakar Gereja lantas Membunuh Imam Katolik, Mendagri: Itu Mengerikan
Patriark Ilia II, pemimpin spiritual Gereja Ortodoks Georgia, memerintahkan para wisatawan dilarang melakukan pendakian.
Pemimpin biara Ilarion mengatakan kepada CNN: "Patriark mengeluarkan perintah yang menyatakan bahwa hanya para biarawan yang dapat memasuki gereja di atas pilar.
"Sampai dia membatalkan perintah itu, kami tidak diizinkan untuk membiarkan pengunjung naik."***