ZONA PRIANGAN – Rangga, bocah SD berusia 10 tahun, warga Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh tewas dibacok ketika melindungi ibunya saat akan diperkosa.
Meski masih kecil, Rangga dengan gagah berani melawan seorang residivis SA (41), yang akan memerkosa ibu kandungnya tersebut.
Aksi heroiknya tersebut mengundang decak kagum banyak pihak. Bahkan kisahnya pun sekejap menjadi viral dam banyak yang mendoakan korban.
Baca Juga: Sekjen PBB Tegaskan Dunia Gagal Hadapi Covid-19
Tidak terkecuali dengan Ustadz Abdul Somad (UAS), bahkan secara khusus membuatkan puisi untuk Rangga.
UAS mengutip hadits Nabi Muhammad SAW yang menyebutkan kematian Rangga termasuk mati syahid. Dia juga membuat puisi mengenai Rangga di akun Instagramnya.
Rasulullah Saw bersabda:
"Siapa yang terbunuh karena membela keluarganya, maka ia mati syahid". (HR. at-Tirmidzi).
Baca Juga: (G) I-DLE Dikritik Pedas Oleh K-Netizen Karena Saling Berciuman Saat Merayakan Kemenangan
"Ananda Rangga