Seekor Walabi Menyerbu Sirkuit Phillip Island di Akhir Sesi Latihan Bebas Pertama Grand Prix MotoGP Australia

ZONA PRIANGAN - Pebalap MotoGP menyerukan keselamatan terhadap hewan yang memasuki lintasan di sirkuit Phillip Island Australia dalam pertemuan dengan para pejabat.

Aleix Espargaro mengangkat soal keselamatan setelah dirinya nyaris menabrak seekor walabi yang menerobos masuk trek di sirkuit Phillip Island di akhir sesi latihan bebas pertama. 

Sebuah video yang diposting di Twitter resmi MotoGP pada hari Jumat menunjukkan walabi, yang terlihat seperti kanguru tetapi lebih kecil, melompat melintasi trek saat Espargaro mendekat dengan kecepatan tinggi.

Baca Juga: Penyerang Manchester United Mason Greenwood Didakwa atas Kasus Percobaan Pemerkosaan dan Penyerangan

Pebalap Aprilia itu mengatakan setelah sesi kualifikasi hari Sabtu, masalah tersebut telah dibahas dalam rapat komisi keselamatan.

"Awalnya (pertemuan) semua orang tertawa. Tapi mereka mengerti itu hal yang sangat penting dalam hal keselamatan," kata Espargaro, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.

"Bagi saya itu tidak dapat diterima. Itu sangat berbahaya. Mari kita lihat apakah mereka bisa berkembang. Kami meminta mereka untuk menutup lintasan sedikit lebih baik," tambahnya.

Baca Juga: Pebalap Pramac Racing Jorge Martin Mencetak Rekor Lap Sekaligus Merebut Posisi Terdepan di Grand Prix Autralia

MotoGP tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.

Selain walabi, burung-burung besar juga terlihat memasuki trek selama latihan bebas di kelas Moto3 dan kualifikasi Moto2 pada hari Sabtu, tetapi Espargaro mengatakan mereka akan lebih sulit dikendalikan.

"Untuk burung kita tidak bisa apa-apa. Burung bisa saja terjadi. Tapi walabi tidak bisa. Kalau kemarin saya menabrak walabi, saya melaju 220 km/jam, tabrakan hebar," jelasnya.

Baca Juga: Penjaga Gawang Wolves Jose Sa Bermain dengan Kondisi Pergelangan Tangan Patah

Menurut pebalap tuan rumah Jack Miller, yang menunggangi Ducati, mengatakan bahwa kemungkinan hewan itu sudah berada di tempat tersebut sebelum balapan akhir pekan dimulai.

"Jangan salah paham, itu berbahaya bagi kanguru dan apa yang tidak melompat-lompat di tengah trek, saat Anda melaju dengan kecepatan 350 km / jam," tambahnya.

“Memang tidak menyenangkan saat hewan masuk ke trek, tetapi pada akhirnya, apa yang akan Anda lakukan?

Baca Juga: Ronaldo: Rekan Setim yang Berbakat akan Mengurangi Tekanan Terhadap Neymar di Piala Dunia

"Saya yakin, sekarang tidak ada yang melenggang melewati pagar karena pagarnya setinggi enam orang. Saya rasa itu tidak terlalu menjadi masalah," pungkasnya.***