ZONA PRIANGAN - Ketika Valentino Rossi memberitahu pasangannya bahwa dia berencana untuk pensiun dari MotoGP, pada saat itu pula dia mendapat kabar bahwa dia akan menjadi seorang ayah. Francesca Sofia Novello, pasangan Rossi dan ibu dari putri mereka Giulietta, mengisahkan percakapan emosional setelah balapan tahun 2021 di Assen, yang berakhir di kerikil bagi pembalap legendaris tersebut.
"Aku mengetahui kehamilanku pada hari Kamis, tapi aku tidak langsung memberitahu Vale karena dia akan balapan akhir pekan berikutnya," kata Francesca Sofia Novello, dikutip ZonaPriangan.com dari Motosprint.
"Tetapi setelah tampil baik selama kualifikasi, pada hari Minggu Valentino terjatuh. Dan ketika dia berada di kerikil, dia secara naluriah memutuskan untuk pensiun dari aktivitas kompetitif.
Baca Juga: Valentino Rossi dan Marc Marquez: Perbandingan Prestasi dan Misi Meraih Gelar Ketujuh
"Dalam pikirannya, itulah saat dia memutuskan untuk pensiun.
"Dan begitu, ketika dia pulang pada malam Minggu, saat aku menceritakan kehamilanku, dia memberitahuku tentang keputusannya untuk berhenti.
"Pada saat yang sama, kami saling meyakinkan".
Rossi sebelumnya juga menceritakan kisah tersebut dari sudut pandangnya.
"Sebelum pergi, aku makan siang dengan Francesca," katanya.
"Francesca bilang, 'Aku tidak suka kopi lagi, aneh karena aku selalu suka kopi, mungkin aku akan melakukan tes dalam beberapa hari'.
Baca Juga: Mengungkap Misteri Lelucon Lucu Valentino Rossi di Puncak Karirnya
"Aku bilang 'baik' dan pergi ke Assen. Saat aku di sana, aku tidak memikirkan tesnya.
"Di balapan, aku melakukan start yang buruk, jatuh, aku berkelahi dengan Enea Bastianini, aku merusak motor.
"Ketika kamu berada di kerikil, kamu berkata: 'Jika aku membutuhkan tanda untuk berhenti, itulah ini!'
"Bayangkan keadaan pikiranku karena itu berarti aku harus meninggalkan hidup yang telah aku jalani selama 25 tahun.
Baca Juga: Marc Marquez Incar Gelar Ketujuh di MotoGP, Ingin Menyamai Rekor Valentino Rossi
"Ketika aku pulang, aku bilang pada Francesca untuk keluar makan malam tapi dia bilang 'tidak, kamu datang ke sini'.
"Aku merasa dia ingin memberi tahuku sesuatu.
"Semua itu terjadi bersamaan - aku mengetahui bahwa aku akan menjadi seorang ayah pada hari yang sama ketika aku memutuskan untuk berhenti balapan".
Giulietta, bayi pertama pasangan ini, lahir pada hari yang sama dengan dimulainya musim MotoGP 2022 (musim pertama sejak pensiunnya Rossi).
Baca Juga: Mengapa Valentino Rossi Tidak Memasukkan Marc Marquez sebagai Rival Utamanya? Inilah Jawabannya
"Vale menonton balapan pertama dari jauh dengan bayi di pelukannya," jelas pasangannya.
Warisan luar biasa Rossi - tujuh gelar juara MotoGP ditambah ketenaran yang meluas jauh di luar olahraga itu sendiri - mungkin akan terus berlanjut melalui sumber yang tak terduga.
"Giulietta memiliki passion untuk sepeda motor dalam DNA-nya," kata ibunya.
"Sebagian karena tentu saja kami memiliki dua roda dan helm di rumah, sebagian karena pada hari Sabtu dia pergi ke Ranch, di mana dia menonton uji coba, para pembalap, duduk di antara yang lain dalam fase perencanaan bersama.
Baca Juga: Kisah Transisi: Valentino Rossi dan Tim Mooney VR46 Menuju Yamaha di Musim 2025
"Tidak ada yang mengajarkannya. Itu sesuatu yang dia miliki secara alami.
"Mungkin suatu hari nanti dia akan menjadi juara pertama [perempuan] dalam sejarah MotoGP".
Dan bagaimana dengan keluarga Rossi yang berkembang lebih jauh?
"Tentu dia akan memiliki adik laki-laki atau adik perempuan.
"Aku tumbuh besar dengan saudara perempuanku dan beruntung dapat berbagi segalanya dengannya.
"Berbagi adalah sesuatu yang membuat perbedaan dalam proses pertumbuhan.
"Dan hal ini akan menjadi lebih benar untuk Giulietta, yang merupakan putri kecil di rumah ini".***