Paolo Ciabatti: Penalti Untuk Zarco Adalah Keputusan yang Salah

- 13 Agustus 2020, 10:05 WIB
Menurut direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti, Johann Zarco tidak bersalah atas insiden yang menyebabkan Pol Espargaro mengakhiri balapan lebih awal di GP Brno.*/CRASH.NET
Menurut direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti, Johann Zarco tidak bersalah atas insiden yang menyebabkan Pol Espargaro mengakhiri balapan lebih awal di GP Brno.*/CRASH.NET /

Ciabatti menilai kesalahan itu berasal dari Pol Espargaro dan seharusnya dialah yang harus mendapat hukuman dari Race Direction, "Jadi bagi kami, kesalahan itu berasal dari Espargaro, dan dia seharusnya dihukum, bukan Zarco yang melakukan balapan fantastis dan akan finis di posisi kedua," kata Paolo Ciabatti.

"Untung bagi Zarco, tetapi ketika hukuman 'long lap penalty' dikeluarkan, dia memiliki cukup keuntungan untuk tetap di posisi ketiga, waktu tersebut cukup untuk meraih peluangnya mengejar Franco Morbidelli untuk finis kedua," tambahnya.

Baca Juga: Marc Marquez Kembali Masuk Meja Operasi, Ini Penjelasannya

"Prestasi luar biasa untuk Johann pada balapan ketiganya dengan Ducati dan untuk tim private seperti Avintia," ujarnya.

"Akan sangat penting untuk finish kedua, akhirnya dan untungnya, dia berhasil menyelamatkan posisi ketiga dari Rins, yang memang pantas didapatkan, tetapi hasil yang benar seharusnya adalah posisi kedua, jadi kami sangat kecewa," pungkasnya.

Espargaro lebih kesal dari Ciabatti

Pol Espargaro merasa dia memiliki kecepatan untuk menyamai rekan setimnya Brad Binder, yang kemudian mengklaim kemenangan MotoGP pertama yang bersejarah untuk KTM.

"Kecelakaan itu seperti yang kalian semua lihat, saya hanya menikung, dia bisa menghindari kontak, dia tidak mau, dia memberikan throttle, dan dia membawa saya menjauh dari garis," kata Pol Espargaro tentang insiden Zarco.

Baca Juga: Tiga Balapan Ini Menentukan Masa Depan Andrea Dovizioso di MotoGP

"Dia baru saja melakukan 'long lap penalty', yang di trek ini adalah lelucon, dan dia masih naik podium, saya 'panas' sekarang, jadi lebih baik tidak banyak membicarakannya," tambahnya.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x