“Terutama menjalani hobi momotoran, anggotanya kebanyakan alumni FH Unpad dan Unpar, ada juga pengusaha, notaris, lawyer, pokoknya penyuka otomotif,” kata Herdimansyah.
Intinya, berkumpul untuk bersilaturahmi, menikmati kebersamaan diluar kesibukan, adalah aktivitas yang kerap dijalani komunitas yang anggotanya adalah para penggila touring motor ini.
Secara umum Bacank adalah komunitas yang easy going, roda organisasi berjalan tanpa harus membentuk anggaran dasar dan rumah tangga, hadir tanpa ada pengurus dan figur ketua.
Baca Juga: Piaggio Lakukan Penelitian Konsumsi Bahan Bakar
Berkegiatan tak perlu banyak aturan dan persyaratan, diakui oleh Torry Boediman, pegiat perbankan yang tergolong aktif
berkegiatan di Komunitas Bacank, berada ditengah komunitas Bacank adalah sesuatu hal yang sangat mengasyikan.
“Saat touring kami lepas dari rutinitas keseharian, melepas status menanggalkan latarbelakang, semua itu tak lagi penting, lebih penting adalah semua have fun melakukan touring,” kata Torry.
Tak ada sekat, semua lepas, silaturahmi tetap bisa terjalin dengan baik melalui acara-acara seperti ini, berkumpul dan
berkegiatan bersama.
Baca Juga: Semangat UMKM, Karya Kompetisi Modifikasi Motor Listrik Gelis akan Tampil di Ajang IMX 2020 Hybrid
Penting pula saat touring tetap mengutamakan keselamatan, sekadar contoh, saat touring ke Jogja, mereka tetap bisa