"Sementara Mumbai dan Delhi membaik, tetapi dalam tingkatan B-C-D, virus menyebar dan masih ada 'lockdown'. Tapi begitu situasi mereda kami akan pergi ke India tahun depan," kata Sharma.
Perusahaan juga berencana meluncurkan beberapa sepeda motor terbarunya pada tahun depan.
Baca Juga: Kini Ada Bantuan Kuota Internet untuk Pembelajaran Jarak Jauh
Sharma juga mengatakan bahwa karena sepeda motor Revolt tidak memiliki mesin pembakaran internal, maka lebih mudah untuk membuatnya.
Dia menunjukkan keahliannya dalam ponsel karena dia adalah salah satu pendiri Micromax Mobile.
Dia mengatakan mesin pembakaran internal sulit untuk diintegrasikan dan dirancang.
Baca Juga: Luar Biasa, Seekor Domba Terjual dengan Harga Rp 7 Miliar Lebih
Dia menyebutnya "sebuah karya seni" tetapi mengatakan karena sepeda motor listrik zaman baru memiliki teknologi seperti baterai lithium-ion, perangkat keras komputasi di perangkat, dan GPS, mereka mewakili pergeseran paradigma.
Dia juga mengatakan bahwa banyak orang dari Micromax telah bergabung dengan Revolt di sisi teknik.
Selain itu, bahkan mantan kepala pemasaran Micromax, Shubhodeep Pal, sekarang memimpin pemasaran untuk Revolt.***