Siswi MA Putri PUI Talaga Majalengka Juara Lomba Karya Ilmiah Remaja Tingkat Nasional

30 Oktober 2021, 05:11 WIB
Dua siswi yang mewakili MA Putri PUI Talaga Majalengka meraih Juara I lomba karya tulis ilmiah Badan Riset dan Inovasi Nasional.* /Dok. MA Putri PUI Talaga/

ZONA PRIANGAN - Madrasah Aliyah (MA) Putri PUI Talaga, Kab. Majalengka, Jawa Barat berhasil meraih Juara 1 Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) ke-53 Bidang Ilmu Pengatahuan Teknik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

MA Putri PUI Talaga dalam LKIR diwakili oleh Zulfa Siti Zakia dan Intan Nurmala dengan judul "Model Dinamika Penyebaran Covid-19 pada Populasi tak Konstan dengan Pengaruh Vaksinasi".

Karya tulis ilmiah ini berangkat dari kegelisahan Zulfa dan Intan dengan penyebaran Covid-19 pada saat menjelang mudik dan Lebaran 2021.

Baca Juga: Perjanjian Linggarjati, Belanda Ngotot Ingin Menguasai Bangunan Bekas Gubuk Janda Jasitem

Zulfa dan Intan dibimbing oleh Pembina KIR MA Putri PUI Talaga, Mirda Prisma Wijayanto, MSi dan mentor dari Badan Riset dan Inovasi Nasonal, Dr Albertus Sulaiman.

Mereka memecahkan solusi model SIR (Susceptibles, Infected, Recovered) untuk memprediksi penyebaran Covid-19 gelombang ketiga.

"Dalam penelitian ini kami memecahkan persamaan diferensial orde 3 dari model SIR," kata Zulfa, Jumat 29 Oktober 2021.

Baca Juga: Lembang dan Ciwidey Masuk 7 Kota Terdingin di Indonesia, Kota Bandung Mah Hareudang

Dia menambahkan, solusi semi-eksak dapat memprediksi penyebaran Covid-19 di Indonesia akibat pengaruh migrasi, vaksinasi dan varian.

Zulfa siswi kelas XI ini melakukan pengembangan perhitungan kalkulus secara manual untuk bisa memecahkan persamaan matematika modifikasi model SIR yang belum berhasil dipecahkan di Tanah Air.

"Model SIR adalah model dasar yang digunakan untuk mempelajari perilaku penyakit menular," kata Zulfa.

Baca Juga: Yusuf Hamka, Sosok Pengusaha Keturunan Tionghoa yang Membangun 1.000 Masjid di Indonesia

Intan mengatakan, perlu bekerja keras untuk membedah jurnal ilmiah bereputasi, belajar kalkulus dan komputasi Matlab karena materi tersebut tidak diajarkan di sekolah pada umumnya.

"Banyak ilmu dan pengalaman yang kami dapatkan selama melakukan riset untuk mengikuti Lomba Karya Ilmiah Remaja BRIN ini," ujar Intan.

Selain Zulfa dan Intan, ada Ina Marlina dan Yukeu Nurhasanah, siswi Madrasah Aliyah (MA) Putri PUI Talaga yang mendapatkan Juara 3 Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) ke-53 Bidang Ilmu Pengatahuan Kebumian dan Kelautan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Baca Juga: Govindan Gopalakrishnan Penganut Hindu yang Mendapat Julukan Manusia Masjid

Pembina KIR MA Putri PUI Talaga, Mirda Prisma Wijayanto, MSi mengatakan keterbatasan fasilitas laboratorium bagi pelajar dan sekolah yang ada di daerah tidak membatasi kreativitas para siswa.

"Bahkan penelitian ini tidak mengeluarkan biaya sama sekali," ujar Prisma yang tengah menempuh Studi Doktoral Fisika di Institut Teknologi Bandung (ITB) ini.

Dari prestasi yang telah diraih ini, Prisma berharap ke depannya lebih banyak karya bidang teori dan komputasi yang dikembangkan para pelajar di daerah, khusus di Madrasah Aliyah (MA) Putri PUI Talaga.

Baca Juga: Ritual Sadis Suku Inca, Korbankan Anak Perawan untuk Dijadikan Mumi di Pegunungan Andes

Kepala Madrasah Aliyah (MA) Putri PUI Talaga, Jajang Pradesa, SAg mengatakan para siswi di sekolah ini mulai diperkenalkan dengan dunia sains dan penelitian ini sejak dibentuknya Tim Bimbingan Belajar.

Semula Tim Bimbingan Belajar ini untuk membantu para siswa masuk ke perguruan tinggi.

Namun pada perkembangannya mereka tertarik untuk mengikuti Olimpiade Kompetisi Sains Nasional dan juga mengikuti Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) yang diselenggarakan oleh BRIN dan Pusat Prestasi Nasional.

Baca Juga: Hindari Kawasan Angker jika Tidak Mau Tersesat di Gunung Ciremai

"Alhamdulillah, tahun ini kami berhasil meraih juara 1 dan 3 pada Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) yang digelar Badan Riset dan Inovasi Nasional," ujarnya.

Ketua Komite Sekolah Madrasah Aliyah (MA) Putri PUI Talaga Letkol (Purn) HM Damhuri mengapresiasi prestasi yang diraih oleh para siswi.

Dia berharap prestasi yang membanggakan ini terus dipertahankan dan bisa menjadi solusi untuk menyelesaikan masalah bangsa, terutama di masa pandemi Covid-19.***

Editor: Parama Ghaly

Tags

Terkini

Terpopuler