Perpustakaan St Helena Menerima Pengembalian Buku Sejarawan Benson yang Telah Dipinjam Hampir 100 Tahun

25 Mei 2023, 21:29 WIB
Buku yang dikembalikan seperti kapsul waktu.* /Instagram /sthelenapubliclibrary

ZONA PRIANGAN – Dalam sebuah peristiwa yang luar biasa, sebuah perpustakaan baru-baru ini menerima pengembalian sebuah buku yang telah hilang hampir satu abad.

“Harta karun” yang hilang ini dipinjam oleh seorang pembaca petualang pada 1927 yang akhirnya dikembalikan ke tempatnya semula.

Pengembalian ini membuat heboh di kalangan para pecinta buku dan sejarawan, memberikan kapsul waktu masa silam dan mempertunjukan berharganya buku-buku sebagai portal ke masa lampau.

Baca Juga: Buku How Wars Begin yang Dikembalikan ke Perpustakaan Virginia Melampaui Batas Hingga Hampir 43 Tahun

Setelah 96 tahun, buku sejarawan Benson Lossing yang berjudul “A Family History of the United States” dikembalikan ke Perpustakaan Masyarakat St Helena.

Menurut Washington Post, Jim Perry mengembalikan buku milik perpustakaan ini yang ia temukan saat bersih-bersih rumah di Napa, California, AS.

"Ini adalah sebuah buku tua yang telah ada di keluarga kami dalam lima generasi,” ujar Perry di meja depan Perpustakaan St Helena.

Baca Juga: Pria Ini Mengembaikan Buku Perpustakaan yang Dipinjam Kakeknya Setelah 84 Tahun dan Bayar Denda Rp300 Ribu

"Begitu luar biasa! Seseorang meminjam buku ini dari perpustakaan kami 96 tahun yang lalu. Namun hal ini menunjukan tidak ada kata terlambat untuk mengembalikan buku,” kata Perpustakaan St Helena di akun Instagramnya.

Buku yang dikembalikan adalah Sejarah Amerika Serikat karya Benson Lossing. Buku ini dipinjam pada 21 Februari 1927, dan dikembalikan pada 2023.

"Salah seorang anggota staf saya membawanya, mereka mengatakan, ‘Oh, seseorang telah mengembalikan buku itu,’ dan mereka pikir itu keren,” kata Chris Kreiden, direktur perpustakaan Saint Helena, kepada laman berita KSBW.

Baca Juga: Buku Nostradamus Menempati Puncak Penjualan Setelah Meramal Kematian Ratu Elizabeth II

Ini sebuah buku yang sangat tua, dan kami tak tahu berapa usianya. Kami semua terpesona buku ini telah begitu lama setelah dipinjam pada 1927,” tambahnya.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Washington Post

Tags

Terkini

Terpopuler