Network
Proteus Ocean Group, dan cucu Jacques Cousteau, Fabian Cousteau, telah menyelesaikan misi pemetaan situs di Curaçao tahun lalu untuk mendapat gambaran yang lebih baik dari dasar laut untuk rumah masa depan Proteus.
"Di Proteus memungkinkan observasi dan eksperimen dalam waktu lama oleh manusia secara terus menerus,” kata Fabien Cousteau, pendiri dan kepala penjelajah samudera di Proteus Ocean Group.
Baca Juga: Lupita Nyong'o Melakukan Sesi Latihan Bawah Air untuk Sekuel Film Black Panther 'Wakanda Forever'
Proteus akan menggunakan sistem hidroponik yang memungkinkan para penghuninya di lab bawah air menumbuhkan berbagai tumbuhan segar untuk makanan.
Habitat ini akan ditenagai dengan tenaga angin dan surya. Juga akan dilengkapi fasilitas produksi video skala penuh untuk memberikan tayangan langsung terus menerus untuk keperluan edukasi.
"Dunia samudera sangat sulit untuk diakses dan lingkungan yang tidak ramah dengan banyak tantangan, dan sepanjang hidup saya sebagai penjelajah samudera dan aquanaut, salah satu tantangan terbesar adalah batas waktu di dasar laut,” kata Cousteau.
"Dengan kolaborasi bersama NOAA, berbagai penemuan akan bisa dilakukan, dalam hubungannya dengan perubahan iklim, super koral, obat-obatan, data lingkungan mikro dan berbagai hal, akan benar-benar menjadi tonggak penting.”***
