Warga Ciheulang Hibahkan Lahan untuk Pembangunan Jalan Tembus

23 Juli 2020, 02:55 WIB
KEPALA Desa Ciheulang Rubby Nur Habibie.*/ENGKOS KOSASIH/GALAMEDIA /

ZONA PRIANGAN - Saat ini, Rabu 22 Juli 2020, masyarakat di Desa Ciheulang Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung Jawa Barat bisa menikmati infrastruktur akses jalan sepanjang sekitar 1,5 km dengan lebar 4 meter.

Meski akses jalan itu masih dalam kondisi tanah, dan baru beberapa meter mulai ada pengerasan dengan cara dipasang bebatuan, tetapi warga sudah bisa menggunakan kendaraan roda dua maupun mobil ke kawasan Blok Pasir Dulang desa tersebut.

"Awalnya jalan setapak dan sekarang jadi lebar," kata Kepala Desa Ciheulang Rubby Nur Habibie saat menyampaikan kondisi jalan tersebut di hadapan Bupati Bandung H. Dadang M. Naser, Selasa 21 Juli 2020.

Baca Juga: Ridwan Kamil Minta Penggunaan Besek untuk Wadah Daging Kurban

Rubby mengatakan, pelebaran jalan itu, setelah sebelumnya selebar 1 meter.

Pelebaran jalan itu diawali dengan adanya kesigapan masyarakat untuk menghibahkan lahan dari lebar 1 meter menjadi empat meter.

Masyarakat setempat terlihat antusias untuk melebarkan jalan tersebut.

Baca Juga: Umuh Muchtar Sejatinya Bobotoh Asli Persib

Rubby mengatakan, setelah akses jalan itu dibangun sepanjang 1,5 km dan diperlebar 4 meter, bisa menjadi jalur alternatif dan tembus ke Kecamatan Arjasari Kabupaten Bandung.

"Untuk tembus ke Arjasari, membutuhkan pembangunan jalan lanjutan sepanjang 2 km. Inshaa Allah dengan berjalannya waktu, pembangunan jalan itu bisa tembus sampai Arjasari," katanya.

Rubby memperkirakan, dengan adanya pembangunan akses jalan tersebut dapat membangkitkan ekonomi masyarakat, di antaranya mengangkut hasil pertanian di kawasan Pasir Dulang tersebut.

Baca Juga: Koalisi Partai Demokrat dengan PKS Sudah Bubar

"Bahkan pembangunan akses jalan ini bisa mendongkrak lahan tidur pada sektor pertanian," ungkapnya.

Bahkan sebelum ada pembangunan akses jalan baru, imbuh Rubby, hasil pertanian itu dipikul karena masih jalan setapak.

"Melihat kondisi jalan yang sudah terbuka, kendaraan truk sudah bisa masuk untuk mengangkut berbagai barang," katanya.

Baca Juga: PT Condong Berjanji Bayar Gaji Karyawan di Bulan Oktober, Karyawan: Alhamdulillah

Ia berharap ada dukungan dari Pemkab. Bandung untuk percepatan pembangunan infrastruktur jalan di kawasan Pasir Dulang tersebut.

Di antaranya melaksanakan kegiatan pengerasan jalan hingga pengaspalan atau pengecoran.

Rubby mengatakan, dengan adanya pembangunan akses jalan itu dapat mendongkrak harga tanah dari ratusan ribu rupiah menjadi jutaan rupiah pada setiap tumbaknya.

"Itu karena ada akses jalan," katanya.

Baca Juga: Kehadiran Peserta UTBK Meningkat, Untirta Urutan Ketiga

Selain meningkatkan pembangunan akses jalan, Rubby pun bersama aparatur RW dan warga setempat turut menangani persoalan sampah yang terbawa hanyut di aliran sungai.

"Kita coba memasang sistem jaring sampah di sungai. Hal itu dalam upaya membantu program Citarum Harum," katanya.

Dikatakannya, dengan adanya pemasangan jaring di sungai, sampah yang terbawa hanyut tak langsung ke Sungai Citarum.

Baca Juga: Jangan Remehkan Bawang Merah dan Rengginang, Banjar Siapkan Ekspor

"Kita sudah memasang jaring sampah di lima titik. Ketika ada warga yang membuang sampah ke sungai langsung terjaring," ucapnya.***

Editor: Parama Ghaly

Tags

Terkini

Terpopuler